SoftBank Batal Investasi di Proyek IKN
RADARBANGSA.COM – SoftBank Corporation menyatakan mundur sebagai investor ibu kota nusantara (IKN).
Kabar itu dirilis oleh kantor berita jepang, Nikkei Aisa yang mengatakan CEO Softbank Masayoshi Son mengumumkan pembatalan investasinya di proyek IKN. Namun Son tidak ada merinci alasannya.
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan juga mengatakan kini Masayoshi Son sudah hengkang sebagai dewan pengarah dewan IKN.
Selain Masayoshi, dewan pengarah diisi oleh Putra Mahkota Abu Dhabi Sheiks Mohamed Bin Zayed (MBZ), dan Mantan Perdana Menteri Inggris periode 1997-2007 Tony Blair.
"Nggak lagi. Tidak ada lagi cerita tentang Masayoshi dia keluar " kata Luhut dikutip Selasa 15 Februari 2022.
Alasan Softbank lantas menjadi pertanyaan sendiri, mengapa perusahaan pendanaan jepang itu mundur dari proyek IKN. Namun muncul spekulasi dari ekonom bahwa Softbank telah mengalami kerugian berkali kali lipat dari Alibaba dan We Work di tahun 2020 dan 2021.
Kerugian itu bahkan belum tertutup hingga saat ini.
Mundurnya Softbank juga dinilai memberi sinyal perusahaan akan lebih fokus terhadap pendanaan startup digital.
Sebagai informasi, pada Januari 2020 silam, Luhut mengatakan bahwa SoftBank menawarkan diri untuk berinvestasi hingga US$ 40 miliar untuk mendanai proyek di IKN. Bahkan, Luhut juga sempat mengatakan bahwa SoftBank telah berniat untuk investasi hingga US$ 100 miliar.
"Dia desak saya terus, dia mau investasi hampir US$ 100 miliar. Ya menurut, saya too good to be true," pungkas Luhut.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi, Shin Tae-yong: Harus Bekerja Keras!
-
Kementerian Luar Negeri Sebut 79 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon
-
MotoGP 2024: Francesco Bagnaia Pede Tampil di Malaysia Usai Juara di Thailand
-
288 Atlet Pelajar se-Banten Ikuti Ajang Potrada Tingkat Provinsi
-
ASEAN Labour Ministers’ Meeting, Indonesia Usulkan Tiga Strategi Hadapi Perubahan Dunia Kerja