Wagub Banten Dimyati: Banten Tidak Boleh Ada Narkoba

RADARBANGSA.COM - Wakil Gubernur Banten Achmad Dimyati Natakusumah mengatakan, upaya pemberantasan narkoba di Provinsi Banten merupakan tugas bersama seluruh elemen masyarakat. Narkoba adalah barang haram yang harus dicegah oleh semua pihak, dampaknya yang sangat fatal.
Hal tersebut disampaikan saat menghadiri acara Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang diinisiasi oleh Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANNAS) Provinsi Banten di Perumnas Ciracas, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada Minggu (1/6/2025).
“Bagaimana pemerintah, instansi, dan seluruh unsur masyarakat menciptakan Banten Say No to Drugs. Banten tidak boleh ada narkoba. Ini tugas kita semua,” tegas Dimyati.
Dikatakan, dampak narkoba tidak hanya merusak fisik pengguna, tetapi juga merusak kondisi psikologis serta menimbulkan penyakit sosial di masyarakat.
“Dampak pertama adalah kerusakan fisik seperti hati, jantung, kanker, dan kerusakan otak. Kedua, dampak psikologis pengguna bisa mengalami stres, depresi, bahkan halusinasi hingga menjadi gila. Ketiga, penyakit sosial seperti meningkatnya angka kejahatan, KDRT, pencurian, hingga perampokan. Narkoba membuat seseorang menjadi perusak dan pembuat onar,” ujar Dimyati.
Dalam kesempatan itu, Dimyati juga menekankan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mendidik generasi muda agar menjauhi narkoba. Edukasi mengenai jenis-jenis narkoba serta bahayanya perlu dilakukan sejak dini, terutama kepada anak-anak.
“Anak-anak harus dikenalkan jenis-jenis narkoba dan bahayanya. Kita harus mencetak generasi antinarkoba,” imbuhnya.
Dimyati pun memberikan apresiasi kepada DPW GANNAS Banten yang telah menginisiasi kegiatan itu. Menurutnya, GANNAS sebagai garda terdepan dalam melawan bandar dan pengedar narkoba.
“Organisasi GANNAS harus siap melawan bandar dan pengedar narkoba. Saya berharap GANNAS terus bergerak bersama masyarakat demi Banten bebas narkoba,” ucapnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Sambut Positif Putusan MK, Sachrudin: Pendidikan Gratis Sudah Diterapkan di Kota Tangerang
-
Fraksi PKB Desak KemenHAM Serius Tindaklanjuti 7 Tuntutan Warga Papua
-
Abdul Wahid Terima Audiensi MKKS Riau, Bahas Solusi Persoalan Penahanan Ijazah Siswa
-
Tradisi Ngejot Saat Idul Adha Selalu Dinantikan Umat Muslim Di Tabanan
-
Dukung Program 5.000 Doktor Kemendiktisaintek, Komisi X: Harus Transparan dan Akuntabel