Lewat Program Padat Karya, Jokowi Berharap Peredaran Uang di Desa Meningkat
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah terus menggenjot pembangunan infrastruktur sejak awal tahun 2018 ini. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) adalah melalui program padat karya.
Presiden Jokowi menyebut bahwa program padat karya tunai di berbagai kementerian bisa meningkatkan ekonomi masyarakat di pedesaan. Terlebih lagi, kata Jokowi, jika peredaran uang di desa semakin meningkat, maka konsumsi dan daya beli rakyat juga semakin naik.
Program padat karya tunai baru saja dijalankan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PRPU) dan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.
"Ini baru tahap pertama jadi masih belum banyak, belum di kementerian yang lain. Saya cek Kementerian BUMN juga baru mulai. Kemenhub juga baru mulai," kata Jokowi di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, seperti dikutip jpnn.com, Selasa, 27 Maret 2018.
Presiden mengungkapkan bahwa program padat karya tunai memiliki banyak manfaat. Setidaknya ada dua hal yang menjadi sasaran, pertama pembangunan infrastruktur. Kedua, ekonomi rakyat meningkat.
"Jadi kalau ini yang kita lihat ya di infrastruktur untuk jalan produksi dan sekali lagi, kita harapkan peredaran uang di desa semakin meningkat sehingga daya beli dan konsumsi juga semakin naik. Goal-nya ke sana," terangnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis