Covid-19: Victoria’s Secret Tutup Ratusan Toko Secara Permanen

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pandemi Covid-19 telah menyebabkan kelumpuhan pada sektor industri retail. Minimnya batasan yang diterapkan pemerintah serta dampak dari rusaknya ekonomi membuat permintaan konsumen terhadap sektor retail menurun drastis.

Hal tersebut salah satunya dialami oleh brand pakaian ternama, Victoria’s Secret. Akibat dari pandemi ini, Manajemen Victoria’s secret akan segera menutup 250 Gerai secara permanen.

Dilansir dari Okezone, Victoria`s Secret yang memiliki 1.091 toko di AS dan Kanada, akan segera menutup 235 gerai dan 3 gerai Pink di AS. Sedangkan 12 lainnya yang akan segera ditutup berada di Kanada.

Selain itu, pihak manajemen menyebut adanya penurunan drastis pada penjualan hingga mencapai 46% menjadi USD821.5 juta atau setara dengan Rp12,1 triliun.

Lebih lanjut, kabarnya L Brands telah mengumumkan kesepakatan untuk menjual saham mayoritas di Victoria`s Secret kepada Sycamore Partners, sebuah perusahaan ekuitas swasta New York. Namun sayangnya kedua belah pihak membatalkan kesepakatan tersebut setelah Sycamore berusaha mundur dari kesepakatan di pengadilan pada Mei.