Neraca Dagang Maret Surplus USD 1,7 Miliar
RADARBANGSA.COM – Badan Pusat Statistik menyatakan neraca dagang Maret 2021 surplus sebesar USD 1,7 Miliar.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan bahwa sebetulnya, realisasi ini lebih rendah dari target semula sebesar USD 2 Miliar.
Ia menuturkan perkembangan surplus neraca dagang kali ini terjadi akibat nilai ekspor naik lebih tinggi mencapai USD 18,35 miliar atau naik 20,31 persen dari USD 15,27 miliar pada Februari 2021.
“Kenaikan ekspor year on year (yoy) cukup tinggi dipicu kenaikan ekspor migas dan nonmigas," kata Suhariyanto dalam konferesi pers virtual, Kamis 15 April 2021.
Di saat yang sama nilai impor juga naik mencapai USD 16,79 miliar atau tumbuh 26,55 persen dibandingkan Februari 2021 sebesar USD 13,26 miliar.
Secara akumulatif, Suhariyanto mengatakan bahwa surplus pada bulan Maret 2021 ini jauh lebih baik dari surplus Maret 2020. Pada saat itu, surplus neraca dagang hanya mampu menembus USD 0,57 miliar.
“Performa ekspor impor pada Maret 2021 ini sangat baik, impresif, bila dibandingkan dengan tahun lalu,” tandasnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis