Cetak Rekor, Neraca Dagang April Surplus USD 7,56 Miliar

RADARBANGSA.COM – Neraca perdagangan Indonesia kembali mencatatkan surplus tinggi sebesar US$7,56 miliar atau Rp110 triliun pada April 2022. Angka ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.
Sebelumnya BPS mencatat rekor Neraca Dagang tertinggi terjadi pada Oktober 2021 dengan surplus sebesar US$5,74 miliar.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan surplus neraca dagang April disebabkan oleh kinerja ekspor yang meningkat sejalan dengan lesunya kinerja impor.
“Peningkatan nonmigas, kalau dilihat komoditasnya yang naik cukup tajam bahan bakar mineral [HS 27] mengalami peningkatan 13,88% naik, diikuti bijih logam, terak, dan abu [HS 26] meningkat 41,61%,” katanya dalam konferensi pers, Selasa 17 Mei 2022.
Di sisi lain, BPS mencatat kinerja impor pada April 2022 turun sebesar 10,01% mtm, sementara secara tahunan masih tumbuh 21,97% secara tahunan.
BPS mencatat harga komoditas minyak mentah Indonesia di pasar dunia (ICP) mengalami penurunan sebesar 9,68% mtm, namun masih tumbuh tinggi 65,45% secara tahunan (yoy).
Komoditas nonmigas yang masih mencatatkan pertumbuhan adalah komoditas batu bara sebesar 2,57%mtm.
Sebaliknya, sejumlah komoditas nonmigas mencatatkan penurunan harga, di antaranya CPO turun 5,30%, nikel 2,33%, dan timah yang turun sebesar 2,18% secara bulanan.
Dengan capaian surplus pada April 2022, neraca perdagangan Indonesia telah mencatatkan surplus 24 kali secara beruntun.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Gelar Pendidikan Instruktur PKPB, PKB Komitmen Lahirkan Kader Ideologis Tangguh
-
Anggota Komisi I Oleh Soleh: Preman Berkedok Wartawan Juga Harus Ditindak Tegas!
-
Harga Emas Antam pada 11 Mei 2025 Merosot, per Gram Dijual Rp1,905 Juta
-
Legislator PKB Abdullah Minta Polisi Usut Tuntas Kecelakaan Tewaskan 11 Guru di Purworejo
-
Jafar/Felisha Juara Taipei Open 2025, Indonesia Bawa Pulang Satu Gelar