Kenaikan BBM Jadi Sentimen Negatif Bagi Investor

| Senin, 05/09/2022 10:09 WIB
Kenaikan BBM Jadi Sentimen Negatif Bagi Investor Ilustrasi. Indeks Harga Saham Gabunga (IHSG) hari ini dibuka menguat (Doc: 99)

RADARBANGSA.COM - Kenaikan Harga BBM Subsidi menjadi sentimen negatif bagi investor. Dampaknya aset berisiko mulai goyah.

Kenaikan BBM subsidi bisa membuat inflasi meroket akibat kenaikan harga pada kelompok inti yang pada akhirnya melemahkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Penurunan daya beli masyarakat akibat kenaikan harga barang akan menekan laju Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra dalam keterangan tertulisnya Senin 5 September 2022.

Di awal sesi, IHSG dibuka melemah di level 7.164 dari sesi penutupan akhir pekan kemarin di level 7.177. Kemudian pada pukul 10.04 wib, indeks mulai merangkak 0,44persen menjadi 7.208.

Sementara itu mengutip data Bloomberg,  pukul 09.22 WIB, kurs rupiah tengah diperdagangkan pada level Rp14.918 per dolar AS. Melemah 0,15% apabila dibandingkan dengan posisi penutupan pasar spot di level Rp14.895 per dolar AS.

Pelemahan berlanjur di pukul 10.00. Rupiah tertekan ke Rp14.920 atau melemah 0,16 persen dari posisi penutupan pasar.

Tags : Harga BBM , BBM Naik

Berita Terkait