Inflasi AS Capai 8% Secara Bulanan, Kurs Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS

| Rabu, 14/09/2022 10:34 WIB
Inflasi AS Capai 8% Secara Bulanan, Kurs Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS Karyawan Bank Tunjukkan Uang Pecahan Rupiah Rp50.000 dan Rp100.000 (Foto: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Kurs rupiah siang hari ini melemah cukup dalam terhadap dalam terhadap Dolar AS. Data inflasi AS yang menunjukkan angka 8,1% per Agustus 2022 memicu kekhawatiran pelaku pasar yang menilai angka ini masih cukup tinggi untuk inflasi bulanan.

Data inflasi yang tinggi juga tidak akan mengubah pendirian Bank Sentral AS dalam mempertahankan sikap hawkish-nya untuk menaikkan suku bunga bank.

Namun demikian, inflasi AS di Agustus ini juga merupakan yang terendah sejak April 2022. Sebagai catatan, pada Juli terjadi inflasi 8,5%, Juni 9,1%, dan Mei 8,6%. Adapun pada April inflasi tercatat sebesar 8,3%.

Mengutip data Bloomberg, Rabu pukul 10.27 WIB, kurs rupiah tengah diperdagangkan pada level Rp14.925 per dolar AS. Posisi tersebut melemah 0,48% apabila dibandingkan dengan posisi penutupan pasar di level Rp14.851 per dolar AS.

Jika terhadap Dolar Australia, Kurs Rupiah terpantau menguat 1,90% ke posisi Rp10.046 per Dolar Australia.

Rupiah juga menguat 1,34% terhadap poundsterling inggris menjadi Rp17.168 per Pound.

Di Asia, rupiah terpantau melemah terhadap mata uang yuan china. Siang hari ini rupiah melemah 0,07% ke posisi Rp2.143 per yuan.

Namun tidak dengan Yen Jepang, Rupiah berhasil membukukan penguatan 1,04% ke posisi Rp103.3200 per Yen Jepang. 

Tags : Kurs , Inflasi , AS