Gus Dur, Tokoh Bangsa Paling Tulus Bela Kaum Minoritas
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Mantan peneliti utama bidang perkembangan politik nasional Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mochtar Pabottingi mengatakan bahwa Presiden Ke-4 Republik Indonesia, yakni KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur adalah tokoh yang paling tulus menghormati dan menjunjung tinggi kebhinekaan dan hak-hak minoritas.
"Beliau lah yang paling lantang dan tulus menjunjung dan menghormati minoritas," kata Mochtar seperti dilansir dari nu.or.id, Kamis, 26 Juli 2018.
Sikap penghormatan Gus Dur tidak lepas dari konsep hubungan persaudaraan, baik persaudaraan sesama umat Islam (ukhuwah islamiyah), persaudaraan kebangsaan (ukhuwah wathaniyah), maupun persaudaraan kemanusiaan (ukhuwah basyariyah).
Selain itu, Gus Dur merupakan tokoh yang cerdas dan cakapan dalam berbicara. Ia mencontohkan bagaimana Gus Dur mengkritik perilaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) seperti taman kanak-kanak dan sebagian umat Islam Indonesia yang seakan-akan membela Tuhan, padahal Tuhan Maha Kuat.
"Itu adalah kecerdasan-kecerdasan Gus Dur," ucap pria yang juga aktif menulis puisi itu.
Pada kesempatan tersebut, ia mengaku sangat merindukan Gus Dur, terutama dalam tiga tahun terakhir, yaitu saat Indonesia terancam pecah akibat ulah sebagian politikus yang tidak peduli terhadap nasib bangsanya dan Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA) dipolitisasi pada politik politik praktis.
"Gus Dur adalah tokoh yang paling kita rindukan dari semua tokoh-tokoh yang muncul dan berkiprah di negeri kita," ucapnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis