Tata Cara Sujud Sahwi
RADARBANGSA.COM - Sujud sahwi hukumnya sunnah, letaknya sebelum salam dan dilakukan sebanyak dua kali. Sebagaimana sujud dilakukan dengan menempelkan dahi pada tempat sujud.
Rasulullah SAW mencontohkan sujud sahwi dalam salatnya. Dijelaskan dalam riwayat mengenai waktu pelaksanaan sujud oleh Imam Abdullah bin Buhainah:
فَلَمَّاأَتَمَّصَلَاتَهُسَجَدَسَجْدَتَيْنِفَكَبَّرَفِيكُلِّسَجْدَةٍوَهُوَجَالِسٌقَبْلَأَنْيُسَلِّمَ
“Setelah beliau menyempurnakan shalatnya, beliau sujud dua kali. Ketika itu beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk. Beliau lakukan sujud sahwi ini sebelum salam.” (HR. Bukhari no. 1224 dan Muslim no. 570)
Tata cara pelaksanaan sujud sahwi, dilakukan sebelum salam, sebanyak dua kali sujud dan dibarengi takbir. Takbir-sujud-takbir-duduk-takbir-sujud-takbir-duduk-salam. Lalu ketika sedang sujud para ulama menganjurkan untuk membaca doa sebagai berikut:
سُبْحَانَمَنْلَايَنَامُوَلَايَسْهُو
“Subhana man laa yanaamu wa laa yas-hu”
Artinya : Maha Suci zat yang tidak mungkin tidur dan lupa.
Selain itu tata cara sujud sahwi juga dijelaskan oleh sahabat Abu Hurairah di dalam hadis yang diriwayatkannya sebagai berikut:
فَصَلَّىرَكْعَتَيْنِوَسَلَّمَثُمَّكَبَّرَثُمَّسَجَدَثُمَّكَبَّرَفَرَفَعَثُمَّكَبَّرَوَسَجَدَثُمَّكَبَّرَوَرَفَعَ
“Lalu beliau shalat dua rakaat lagi (yang tertinggal), kemudia beliau salam. Sesudah itu beliau bertakbir, lalu bersujud. Kemudian bertakbir lagi, lalu beliau bangkit. Kemudian bertakbir kembali, lalu beliau sujud kedua kalinya. Sesudah itu bertakbir, lalu beliau bangkit.” (HR. Bukhari no. 1229 dan Muslim no. 573)
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis