Cak Imin Army Kota Malang Dideklarasikan, Ini Komitmennya

| Selasa, 13/02/2018 19:30 WIB
Cak Imin Army Kota Malang Dideklarasikan, Ini Komitmennya CIA Kota Malang dideklarasikan (foto: Istimewa)

 

MALANG, RADARBANGSA.COM - Laku teror yang menyasar tokoh-tokoh agama di Indonesia terus meningkat. Dimulai dari penganiayaan yang menimpa pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah, Cicalengka, Bandung, KH Umar Basri, dan kejadian serupa kepada Ustad Prawoto adalah Komandan Brigade Pengurus Pusat Persatuan Islam (PP Persis) hingga meninggal. Penyerangan terhadap jemaah Gereja Santa Lidwina, Bedog, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan yang terakhir laku teror yang akan meledakkan Klenteng Kwan Tee Koe di Jalan Ir H Juanda, Karawang.

Ditambah lagi laku intoleransi makin kerap terjadi akhir-akhir ini, semisal, penenolakan rencana kegiatan kebaktian umat Budha di Kampung Kebon Baru, Desa Baba, Tanggerang. Fenomena-fenomena ini hanya letupan kecil dari bukti tumbuh suburnya paham radikalisme di Indonesia.

"Di tengah ancaman radikalisme dan laku intoleransi, Indonesia dewasa ini butuh tokoh pemimpin muda Islam moderat yang didukung kekuatan kalangan pesantren yang mengedepankan dakwah Islam rahmatal lil ‘alamin, Islam yang ramah bagi semua. Sebab, selain bisa menggerakkan kekuatan instrumen Negara, nantinya, tokoh ini diharapkan bisa mengoptimalkan gerakan kelompok Islam Rahmatal lil ‘alamin untuk memutus mata rantai  radikalisme di Indonesia," ujar Ketua CIA (Cak Imin Army) Kota Malang, Beny Yusman dalam rilis yang diterima Radarbangsa.com, Selasa 13 Ferbruari 2018. 

Beny menjelaskan bahwa berangkat dari persoalan-persoalan diatas, atas pertimbangan kepentingan bangsa Indonesia kedepan, maka mahasiswa dan santri se Jawa Timur yang tergabung dalam organisasi CIA bersepakat untuk mengusung visi mewujudkan keterlibatan generasi muda dalam kepemimpinan bangsa,

"Mendorong generasi muda bangsa untuk turut ambil peran dalam regenerasi kepemimpinan Nasional dan membangun pola pikir masyarakat tentang pentingnya pemimpin yang memiliki latar belakang nasionalis-religius untuk kemajuan bangsa. Mengakomodir cita-cita para ulama dan santri yang menginginkan sosok dari kalangan pesantren turut berkontribusi dalam kepememimpinan nasional," jelas Beny. 

 

Tags : Cak Imin Army , Cawapres 2019

Berita Terkait