Fraksi Golkar Tolak Calon Wagub DKI Jakarta Usulan PKS

JAKARTA, RADARBANGSA.COM- Polemik tentang pergantian posisi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta terus belanjut. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra semakin runcing, terus tarik ulur soal perebutan kursi siapa yang pantas mengantikan Sandiaga Uno.

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi mengancam jangan sampai dikecewakan soal posisi kursi DKI-2, sebab akan berdampak pada pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

Dalam Pilpes 2019, PKS bersama Gerindra, PAN, dan Partai Demokrat mengusung pasangan nomor urut 02.

Ketua Fraksi Partai Golkar DKI Jakarta, HM Ashraf Ali juga angkat bicara soal itu, dengan tegas menolak usulan nama yang disodorkan oleh PKS, yakni mantan Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu dan Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta, Agung Yulianto.

menurut HM Ashraf Ali dua nama yang diusulkan oleh PKS dinilai tidak memahami persoalan Jakarta.

"Kami bukan intervensi terhadap PKS terkait pengisian jabatan Wagub DKI. Namun kami tidak ingin Wagub terpilih nanti tidak paham masalah Jakarta, dan harus belajar lagi. Sementara waktu tinggal empat tahun lagi," kata Ashraf di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, 14 November 2018.

HM Ashraf Ali menjelaskan sosok yang diusulkan pengisi jabatan yang ditinggalkan oleh Sandiaga Uno itu harus benar-benar figur yang berpengalaman dan mengerti segala permasalahan yang dialami DKI Jakarta.

"Saya dan sejumlah ketua fraksi di DPRD akan menolak dua nama yang usulkan itu. Kenapa sih tidak memilih mengusulan dua kadernya yang sudah teruji. Wagub yang nanti dipilih oleh DPRD itu bukan semata-mata hanya representatif partai, tetapi pemimpin untuk masyarakat Jakarta. Tentu kami ingin yang terbaik." ucap Ashraf.