Lebih Berkeringat, Jatah Menteri PKB Selayaknya Lebih Banyak dari Golkar

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai lebih layak mendapat jatah menteri lebih banyak dibanding partai Golkar. Hal itu dikemukakan Pengamat komunikasi politik dari Universitas Indonesia Ari Junaedi.
Menurut Ari, PKB jauh lebih berkeringat daripada Golkar. PKB tampil trengginas mulai sebelum masa kampanye hingga Pemilu digelar pada 17 April 2019 yang lalu.
"Jatah menteri dari PKB memang layak ditambah dari tiga menjadi empat misalnya. Tentu Jokowi sebaiknya tidak meluluskan keinginan PKB yang ingin mengambil sepuluh posisi jabatan menteri, mengingat kabinet mendatang harus diisi oleh sosok-sosok yang kapabel," ucap Ari seperti diberitakan JPNN, Rabu 10 Juli 2019.
Sementara bagi Golkar, Ari berharap dapat bersikap legowo dengan jatah kursi yang lebih sedikit dibanding dengan jatah partai yang dinahkodai Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu.
"Tentunya (Golkar) harus terima dengan jatah menteri minimal dari Jokowi," kata Ari.
Berbeda halnya dengan PDI Perjuangan. Menurut Ari, partai berlambang banteng hitam bermoncong putih tersebut layak mendapatkan porsi yang lebih besar lantaran kemenangan yang mereka raih.
"PDIP layak mendapat porsi yang lebih banyak karena suara PDIP hampir 100 persen memilih Jokowi-Ma`ruf Amin," ujar Ari.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Koalisi Indonesia Bersatu, Gus Muhaimin: Siap Bergabung asal Capresnya Saya!
-
PKB Salurkan Bantuan Senilai Rp300 Miliar untuk NU se-Jatim
-
Sea Games 2021: Hingga Minggu Siang, Indonesia Telah Kumpulkan 61 Medali Emas
-
Gus Muhaimin Ajak Ribuan Ulama dan Habaib Doakan Perdamaian Dunia
-
Tambah 349.398, Total Warga RI Terima Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster Capai 43,8 Juta