PKB DIY Salurkan 6.000 Dus Sembako dari Cak Imin

| Senin, 11/05/2020 16:14 WIB
PKB DIY Salurkan 6.000 Dus Sembako dari Cak Imin Ketua DPW PKB DIY gus Sulistiyono didampingi Sekretarisnya Umaruddin Masdar saat menyerahkan bantuan dari Cak Imin. (doc. istimewa)

YOGYAKARTA, RADARBANGSA.COM -Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan akan tetapi juga sangat terasa berpengaruh ekonomi masyarakat, ditambah lagi berbarengan dengan ibadah puasa bulan Ramadhan.

Di bulan Ramadhan sebelumnya, kebutuhan pokok masyarakat biasanya semakin tinggi, akan tetapi kondisi yang terjadi saat ini, masyarakat semakin sulit untuk membeli kebutuhan pokok. Hal itu terjadi bukan karena kurangnya pasokan bahan kebutuhan pokok, melainkan penghasilan warga D.I. Yogyakarta yang hilang akibat PHK dan WFH yang diberlakukan oleh kantor dan perusahaan serta memangkas gaji dan merumahkan karyawannya akibat Pandemi Covid-19.

Melihat kondisi ini, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih terus menggalangkan bantuan untuk masyarakat terdampak. Bantuan yang diturunkan ini sejumlah 6.000 dus sembako yang terdiri dari 10kg beras, 2L minyak goreng dan 2kg gula pasir setiap dusnya.

Dalam pendistribusian sembako, Ketua DPW PKB Agus Sulistiyono didampingi Sekretarisnya Umaruddin Masdar turun lansung dalam membagikan sembako tersebut. Sembako secara langsung diberikan kepada masyarakat terdampak Covid-19.

“Bantuan sembako ini merupakan bantuan dari Cak Imin untuk DIY, dalam mengurangi beban masyarakat terdampak Covid-19. Bantuan ini kita berikan lansung kepada Kiai, Ibu Nyai, Ustadz, Ustadzah dan masyarakat yang membutuhkan. Dan semoga ini bermanfaat.” Kata Agus Sulistiyono, Senin, 11 Mei 2020.

Pendistribusian sudah dilaksanakan sejak hari Rabu, 6 Mei dan akan berakhir Selasa, 12 Mei. Ini merupakan kali keduanya DPW PKB DIY memberikan bantuan. Sebelumnya pada bulan April menurunkan 12,5ton beras.

“Kondisi pandemi Covid-19 di DIY ini akan terus kita pantau dampaknya bagi masyarakat, agar kita bisa gerak cepat dalam penanganannya. Khususnya penanganan dalam sektor ekonomi yang paling terasa dampaknya.” Lanjut Agus

Tags : PKB peduli , Yogyakara , Covid 19 , Corona , Umaruddin Masdar

Berita Terkait