Gus AMI: Pertanian Adalah Solusi Hadapi Krisis

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar berkunjung ke Institut Pertanian Bogor (IPB) Jawa Barat, Minggu, 19 Juli 2020. Dalam kesempatan itu, dia menilai inovasi di bidang pertanian membutuhkan dukungan untuk menciptakan teknologi pangan berbasis 4.0.
Menurut Gus AMI, inovasi tersebut juga dapat dilakukan dengan mendorong regenerasi petani lewat pengembangan program sociopreneur dan santripreneur.
Terkait hal itu, Gus AMI mendorong seluruh kepala daerah untuk memiliki komitmen terhadap pengembangan inovasi industri pangan yang melibatkan para petani lokal sekaligus menjaga lingkungan hidup.
"Saya sudah memerintahkan kepada semua calon pimpinan daerah yang diusung oleh PKB untuk melakukan kontrak politik dengan menjalankan reorientasi ekonomi baru ke sektor pertanian dan ekonomi alternatif lainnya yang menyejahterakan rakyat dan tidak merusak lingkungan," kata Gus AMI.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga menegaskan bahwa pertanian adalah solusi menghadapi krisis. Terlebih Badan Pangan dan Pertanian PBB (FAO) sudah mengeluarkan ultimatum ancaman krisis di tengah pandemi Covid-19.
“Ancaman krisis pangan dikeluarkan oleh FAO dan ketergantungan beberapa komoditi pangan impor, membuat kita harus melangkah cepat bersama-sama. Semua kekuatan harus bahu membahu menumbuh kembangkan pertanian sebagai basis pemulihan krisis ekonomi,” kata Gus AMI mengingatkan.
"Bangsa Indonesia harus berdaulat pangan. Kita tidak boleh menggantungkan nasib pangan 260 juta rakyat Indonesia dari luar, karena itu sangat berbahaya jika terjadi krisis," sambung Gus AMI.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Seminar Kebangsaan Meriahkan Blitar Djadoel, Teguhkan Semangat Persatuan
-
Piala Dunia Antarklub 2025: Chelsea Tumbangkan PSG untuk Rebut Gelar Juara
-
Cak Imin: PMII Harus Menjadi Solusi Persoalan Bangsa
-
Naik Rp5.000, Emas Antam 14 Juli Dijual Rp1,924 Juta per Gram
-
KAI Jakarta Catat Layani Satu Juta Penumpang Selama Libur Sekolah