Ketua DPR RI Dorong Indonesia Harus Bebas `Stunting`, Cetak Generasi Emas

| Jum'at, 28/01/2022 21:05 WIB
Ketua DPR RI Dorong Indonesia Harus Bebas `Stunting`, Cetak Generasi Emas Puan Maharani (Ketua DPR RI). (Foto: twitter @DPR_RI)

RADARBANGSA.COM - Ketua DPR RI, Puan Maharani mendorong pentingnya Indonesia untuk keluar dari masalah `Stunting`. Hal itu, menurutnya, penting dalam rangka mencetak `Generasi Emas` di tahun 2045 nanti.

Puan menerangkan, stunting merupakan salah satu tantangan besar dalam meningkatkan kualitas kesehatan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia. Karena itu, kesehatan menjadi kunci agar anak-anak Indonesia bisa menjadi hebat.

“Ketika SDM Indonesia sehat maka mereka bisa belajar, bisa bekerja, bisa berusaha. Ketika SDM kita sehat, maka kita dapat mewujudkan Generasi Emas Indonesia Tahun 2045 mewujudkan era baru kejayaan Indonesia,” ujarnya seperti dilansir dari laman resmi DPR RI, Jumat, 28 Januari 2022.

Dijelaskannya, Generasi Emas Indonesia Tahun 2045 adalah generasi yang diharapkan memiliki karakter bangsa, pengetahuan, keahlian, kemampuan, dan keinginan untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa. Generasi Emas juga diharapkan mampu memajukan Indonesia agar menjadi salah satu negara pemimpin dunia di saat umur Indonesia sudah mencapai 100 tahun pada tahun 2045.

“Tentunya untuk mewujudkan Generasi Emas tersebut, maka perjalanannya harus kita mulai bersama dari sekarang, termasuk membebaskan Indonesia dari stunting,” terang Politisi PDI perjuangan itu.

Puan mengingatkan bahwa komitmen mencegah stunting sudah menjadi tugas bersama untuk memastikan generasi muda Indonesia menjadi SDM yang sehat. Hal tersebut harus dilakukan sejak anak berada dalam kandungan, balita, sampai akhirnya mereka dewasa.

“Pembangunan kesehatan masyarakat dimulai sejak 1.000 Hari Pertama Kehidupan, yaitu mulai dalam kandungan hingga usia balita 2 tahun. Pada usia ini, asupan gizi yang baik akan memberikan peluang untuk berkembangnya potensi diri yang optimal. Sebaliknya, gagal gizi pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan akan mengakibatkan gagal kembangnya potensi diri, baik secara fisik dan tingkat kecerdasan. Biasanya ditandai dengan stunting/kerdil," imbuhnya.

Karena itu, Puan mendorong pembangunan kesehatan harus dimulai dari pemenuhan gizi Ibu hamil dan anak. Lebih lanjut, Puan menyebut pemenuhan gizi seimbang dalam keluarga mutlak dilakukan, sekaligus harus dibarengi dengan pola hidup bersih dan sehat.

“Pandemi COVID-19 dapat menjadi momentum bagi setiap keluarga untuk menjalankan pola hidup bersih dan sehat, memastikan asupan gizi seimbang sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, yang saat ini sangat bermanfaat dalam menangkal terjangkit COVID-19,” tandasnya.

Tags : DPR RI , Stunting , Generasi Emas , Indonesia , Anak