Ke Malang, Gus Muhaimin Kunjungi Korban Tragedi Kanjuruhan

| Sabtu, 08/10/2022 18:01 WIB
Ke Malang, Gus Muhaimin Kunjungi Korban Tragedi Kanjuruhan Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar mengunjungi Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (8/10). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Saiful Anwar dan RAUD Kanjuruhan, Kota Malang, Jawa Timur, pada Sabtu, 8 Oktober 2022, untuk melihat kondisi korban selamat dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan.

"Hari ini saya mengunjungi, menengok dan mendoakan, memberikan tanda hati dan tali asih kepada teman-teman saudara-saudara kita tertimpa musibah Kanjuruhan yang lalu," tutur Gus Muhaimin usai mengunjungi para korban Kanjuruhan.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyatakan, masih ada empat pasien korban tragedi sepak bola Kanjuruhan yang memerlukan penanganan intensif di RSUD Saiful Anwar. Sedangkan pasien lainnya dalam kondisi stabil.

Sementara di RSUD Kanjuruhan, ada satu pasien yang memerlukan penanganan khusus lantaran mengalami gegar otak ringan. Tujuh pasien lainnya sudah membaik. Gus Muhaimin juga sempat berdialog langsung dengan Direktur RSUD Kanjuruhan sekaligus membesuk satu persatu para korban.

"Terimakasih kepada Rumah Sakit yang sudah bekerja keras untuk menangani teman-teman dan saudara-saudara kita yang kena musibah beberapa waktu yang lalu. Kepada keluarga juga saya bertemu, saya ungkapkan kesedihan dan mendoakan segera pulih dan diberi kesabaran," tutur Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin berharap tragedi Kanjuruhan tidak lagi terjadi di Indonesia. Karena itu ia mendorong revolusi total manajemen olahraga nasional, terutama sepak bola baik dari sisi stadion, penyelenggaraan, keamanan, juga manajemen supporter.

"Kita berharap manajemen olahraga kita segera dievaluasi, hasil investigasi independen ditunggu banyak pihak karena tragedi kemanusiaan ini tidak boleh terulang, berolahraga menikmati olahraga adalah untuk kebahagiaan dan kesehatan, bukan untuk bencana dan kesedihan," ungkap Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin meminta pemerintah dan pihak terkait untuk lebih memberi perhatian kepada supporter. Ia mengusulkan manajemen supporter dapat dimasukkan ke dalam Undang-undang Keolahragaan.

"Saya melihat supporter belum mendapatkan perhatian serius, dan di undang-undang olahraga yang akan direvisi harusnya dimasukkan dalam satu sistem yang lebih akuntabel dan terbuka. Termasuk sistem pengamanan," tegas Gus Muhaimin.

"Jadi manajemen pengelolaan (sepak bola) dari hilir ke hulu harus manajemen pengelolaan kesenangan, bukan pengelolaan yang membahayakan," sambung Gus Muhaimin.

Setelah mengunjungi RSUD Syaiful Anwar dan RSUD Kanjuruhan, Gus Muhaimin yang hadir didampingi Anggota Komisi X DPR RI Dapil Malang Raya M. Hasanuddin Wahid, Wakil Ketua DPRD Jatim Anik Maslahah dan Anggta DPRD Jatim Hikmah Bafaqih bergegas ke RSUD Kanjuruhan, dan lanjut mengunjungi Stadion Kanjuruhan.

Tags : Gus Muhaimin , Tragedi Kanjuruhan , Malang , Sepakbola , Indonesia

Berita Terkait