Bus Listrik Merah Putih Diresmikan di Bali

| Senin, 14/11/2022 18:01 WIB
Bus Listrik Merah Putih Diresmikan di Bali Peresmian Bus Listrik Merah Putih oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim(Doc: PT INKA)

RADARBANGSA.COM - Bus Listrik Merah Putih (BLiMP) yang diproduksi PT INKA diresmikan operasionalnya hari ini di Bali. 

Peresmian Bus Listrik Merah Putih hari ini sekaligus untuk mendukung kegiatan Presidensi G20 di Bali. Peresmian dilakukan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim. 

“Pada Presidensi G20 ini merupakan momentum bagi Indonesia  untuk menunjukkan keunggulan kita pantas sekali di panggung dunia, kita bisa menghasilkan suatu karya yang datang langsung datang dari akademisi-akademisi kita, dari mahasiswa-mahasiswa kita dan kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri ini semakin menguat,” jelas Menteri Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim. dalam keterangan tertulisnya, Senin 14 November 2022.

Keberhasilan program ini tidak lepas dari platform Kemendikbud Ristek yakni Kedai Reka, di mana dunia industri dan dunia Pendidikan memenukan kecocokan bersama.

“Ada platform Kedai Reka, di mana sekarang itu adalah “biro jodoh digital” antara bisnis-bisnis industri korporasi dan peneliti-peneliti dan akademisi di universitas untuk menemukan kecocokan untuk mengerjakan proyek bersama baik itu proyek inovasi, proyek riset dan lain-lain. Dan dana yang disalurkan dari swasta kepada proyek di universitas tersebut akan dipadankan dengan dana dari kementerian, namanya matching fund. Program seperti bus listrik ini (realiasi) terjadinya karena itu,” pungkasnya.

Sementara itu Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi antara BUMN dan perguruan tinggi.

“Kalau kita tidak melakukan Kolaborasi, tentu ini tidak akan terjadi. Kebetulan kita ada INKA, DAMRI, sehingga ekosistem dari pada hal ini, deliver sampai digunakan pada masyarakat. Selamat INKA, UGM, UNAIR, ITS, ISI Denpasar. Akhirnya kita menemukan skema, bahwa ini tidak putus pada belajar saja, tidak putus pada produksi saja,” ungkap Budi.

 

Tags : bus listrik , pt inka

Video Terkait