Pacu Investasi Sektor Pertanian di Papua, Mentan Serahkan Rp 49 M

| Selasa, 03/03/2020 11:59 WIB
Pacu Investasi Sektor Pertanian di Papua, Mentan Serahkan Rp 49 M Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Pertemuan Tingkat Tinggi Investasi Hijau untuk Provinsi Papua dan Papua Barat, Hotel Swiss-Bellhotel, Kota Sorong (Foto: Kementan)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menginginkan agar investasi berkelanjutan di sektor pertanian dapat di dorong. Dirinya menyebut bahwa sektor pertanian bepeluang besar menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi kawasan, khususnya di wilayah Papua.

Sebagai bentuk dukungan Kementerian Pertanian, Mentan Syahrul menyerahkan bantuan program Prasarana dan Sarana pertanian kepada Pemda Propinsi Papua Barat yang diterima langsung oleh Gubernur senilai 49,6 miliar rupiah.

"Komoditas perkebunan dan hortikultura potensial untuk dikembangkan. Seperti kakao dan kopi jenis arabika, saya yakin dengan sentuhan teknologi, diolah dengan cara-cara baru serta manajemen yang baik,  Insyaa Allah akan berdampak positif," kata Syahrul.

Mentan Syahrul mengatakan, dalam catatan Kementan, untuk komoditas kakao, ada lahan  seluas 12 ribu hektar yang memiliki potensi sedangkan untuk kopi 165 hektar.

"Masih banyak potesi komoditas pertanian yang dapat didorong untuk berkembang melalui investasi yang berkelanjutan," ujarnya.

Lahan yang tersedia untuk komoditas perkebunan menurut Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan ada sekitar 5,4 juta hektar. 

"Yang cocok untuk dikembangkan adalah kakao, kopi, jambu mete, kelapa sawit, kapas, karet, tebu, kelapa dan pinang. Tapi, masih 2,3 persen saja lahan yang dimanfatkan, yah, sekitar 127 ribu hektar," katanya.

 

Tags : Mentan , Pertanian , Papua