Penjualan Loyo di Indonesia, Masih Moncer di Luar Negeri

RADARBANGSA.COM - Salah satu mobil produksi PT Toyota Astra Motor, yakni Toyota Sienta mengalami penurunan penjualan di Indonesia. Secara wholesales di dalam negeri terutama pada kuartal pertama tahun 2022, penjualan Toyota Sienta tidak begitu baik.

Tercatat, hanya ada 17 unit Toyota Sienta yang terdistribusi wholesales pada Januari-Maret 2022. Tapi diakui PT Toyota Astra Motor, distribusi retail jauh dari angka tersebut yakni sebanyak 162 unit.

"Semenjak awal tahun ini, Sienta kami pindah kan ke Spot Order ya, jadi unit baru akan di produksi setelah ada order yang sudah masuk Toyota. Jadi setiap bulan bisa berbeda-beda wholesales dari Sienta tergantung order dan juga kapasitas dari manufacturingnya," ujar Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy dilansir dari detik.com, Senin, 18 April 2022.

Meskipun di dalam negeri melempem, penjualan Toyota Sienta di luar negeri justru lebih baik.

Dalam data ekspor Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) masih mengekspor Sienta ke dua negara di kawasan ASEAN yakni Singapura dan Thailand. Kalau ditotal dalam tiga bulan pertama tahun 2022, jumlahnya lebih banyak dibanding penjualan wholesales dalam negeri.

Ekspor Sienta pada Januari-Maret 2022 mencapai 194 unit atau 10 kali lipat lebih banyak daripada penjualannya di Tanah Air. Sienta merupakan salah satu jagoan MPV Toyota buatan Indonesia di luar negeri. Selain Sienta, MPV toyota lainnya yang diekspor ke mancanegara ada Kijang Innova, Veloz, dan juga Avanza.