Awali Pekan, Kurs Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS

RADARBANGSA.COM - Nilai tukar (kurs) rupiah terhada dolar yang ditransaksikan antarbank pada Hari Senin Siang melemah.
Mengutip Data Bloomberg, Rupiah Pukul 10.56 melemah 0,26 persen ke posisi Rp15.290 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp15.227 per dolar AS.
Melansir Antara, Ekonom Senior Mirae Asset Sekuritas Rully Arya Wisnubroto mengatakan pemicu pelemahan rupiah adalah data ketenagakerjaan AS yang mencatatkan penurunan. Data ketenagakerjaan non pertanian atau Non Farm Payrolls (NFP) mencapai 263 ribu tenaga kerja pada bulan lalu, lebih tinggi dari perkiraan 250 ribu tenaga kerja.
Imbasnya, Dolar AS menguat setelah data AS menunjukkan pengusaha mempekerjakan lebih banyak pekerja dari yang diperkirakan untuk September.
Di satu lain, bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) kemungkinan akan tetap pada kebijakan pengetatan agresif saat ini.
Sejumlah pejabat The Fed juga memperkuat pandangan bahwa bank sentral belum selesai menaikkan suku bunga karena berupaya menjinakkan inflasi dan suku bunga diperkirakan akan naik lebih jauh.Hari ini rupiah akan bergerak di kisaran level Rp15.200 per dolar AS hingga Rp15.300 per dolar AS.
Rupiah hari ini diperkirakan bergerak di kisaran level Rp15.250 per dolar AS hingga Rp15.315 per dolar AS.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Harga Emas Antam Turun Lagi Rp27.000 pada 9 Mei, per Gram Dijual Rp1,926 Juta
-
Kecelakaan Kembali Terulang, Komisi V DPR Desak Reformasi Sistem Transportasi Nasional
-
Tito Karnavian Puji Kinerja `Bapak Aing` dalam Pengelolaan APBD Jawa Barat
-
Menteri Perhubungan Pastikan Percepat Rumusan Kebijakan Pemerintah Atasi ODOL
-
Wabup Tangerang Intan Canangkan Gerakan Gerebek Posyandu bagi Ibu Hamil