Industri Tekstil Kian Terpuruk, Anggota Komisi VII DPR Minta Pemerintah Benahi Sektor Hilir

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi VII DPR RI Mukhtarudin mengimbau pemerintah untuk memperhatikan sisi hilir industri tekstil nasional yang dibanjiri barang impor. Pasalnya, sektor yang memproduksi bahan sandang ini dari masa ke masa kian mengalami kemunduran. Ditambah lagi daya saing industri nasional memang lebih rendah ketimbang industri di luar negeri.

"Dari sisi hilir patut dibenahi, sebab pasar Indonesia memang menggiurkan," kata Mukhtarudin dikutip laman dpr, Rabu, 10 Juli 2024.

"Dari sisi industri, mesin-mesin (pabrik tekstil) sudah tua,” sambungnya.

Menurut Mukhtarudin, pemberian inesntif ke industri tekstil nyatanya belum mampu menaikkan eksistensi industri tersebut di pasaran. Belum lagi, imbuhnya, soal teknologi dan desain, industri tekstil nasional masih kalah dengan produk impor.

"Saya lihat secara teknologi kalah, desain kalah. Sementara dari sisi hulunya, bahan baku masih impor," imbuhnya.

Sementara itu regulasi terkait tekstil juga sudah ada. Hanya saja, ujar Mukhtarudin, pengawasan dari pihak berwenang masih kurang. "Maka saya mengusulkan agar ada rapat gabungan dengan beberapa komisi terkait untuk membahas masalah ini," ujarnya.