Mentan Ajak Semua Pihak Transformasi ke Pertanian Modern

RADARBANGSA.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak semua pihak untuk melakukan transformasi ke pertanian modern dan maju. Hal tersebut, menurutnya, supaya pendapatan petani semakin meningkat.
"Pertanian harus beralih dari tradisional ke modern. Kami akan menerapkan pertanian modern dengan pengadaan alat-alat pertanian," kata Mentan dilansir dari antaranews, Rabu, 8 Januari 2025.
Ia mengungkapkan, penggunaan teknologi modern untuk pertanian dapat memangkas waktu kerja para petani secara signifikan. "Sekarang satu hektar lahan dapat diselesaikan hanya dalam dua jam, sedangkan dulu bisa mencapai 25 hari. Inilah bentuk transformasi pertanian," tukasnya.
Menurutnya, pertanian modern tidak hanya meningkatkan hasil produksi, tetapi juga mengefisienkan durasi kerja serta menekan biaya operasional. "Biaya manual mencapai Rp19 juta per hektare. Dengan teknologi, biaya bisa ditekan menjadi Rp10 juta per hektar karena panen lebih cepat," ujarnya.
Amran juga menuturkan berbagai kebijakan pemerintah saat ini diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan petani, termasuk rencana kenaikan harga gabah.
Lebih lanjut Mentan menyampaikan, salah satu potensi adalah di papua Selatan, khususnya di Kampung Wanam, Merauke, dengan luas lahan satu juta hektare yang akan dimanfaatkan secara maksimal. "Jika berhasil Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia. Kami menggunakan pendekatan berbasis kesejahteraan masyarakat lokal dengan memanfaatkan teknologi," tuturnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Dukung Kebijakan Deregulasi, Gus Rivqy: Perkuat Ketahanan Ekonomi Nasional
-
Pimpin Upacara HUT Bhayangkara, Presiden Prabowo Ucapkan Terima Kasih ke Polri
-
Presiden Prabowo Sebut Polri Berperan Penting Kawal Agenda Besar Bangsa
-
Penyanyi Dangdut Senior Hamda ATT Meninggal Dunia di Usia 76 Tahun
-
Gubernur Banten Andra Soni: Pengembangan Wirausaha Bagian Pembangunan SDM