KAI Siapkan 821 Ribu Tempat Duduk untuk Liburan Paskah

RADARBANGSA.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyiapkan sebanyak 821.167 tempat duduk untuk melayani libur panjang Paskah yang jatuh pada akhir pekan, Jumat (18/4) hingga Minggu (20/4) mendatang.
“Libur panjang seperti Paskah memang selalu dinanti. Untuk itu, KAI menambah kapasitas tempat duduk agar masyarakat tetap dapat bepergian dengan nyaman dan aman,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikutip dari keterangannya, Rabu, 16 April 2025.
Hingga Rabu (16/4) pukul 08.00 WIB, KAI mencatat sudah ada 427.670 pelanggan yang telah memesan tiket.
Anne mengatakan, jumlah ini dipastikan akan terus bertambah karena penjualan masih berlangsung serta antusiasme masyarakat yang ingin memanfaatkan momen akhir pekan panjang ini.
Dari jumlah tersebut, 332.037 pelanggan memilih kelas ekonomi, 86.758 pelanggan memilih kelas eksekutif, dan 6.989 pelanggan memesan tiket di kelas bisnis. Layanan premium juga mencatat minat yang tinggi dari pelanggan.
“Salah satu layanan favorit adalah Kereta Suite Class Compartment, yang menyediakan ruang privat untuk setiap pelanggan. Dari 320 tempat duduk yang disediakan selama periode Paskah, sebanyak 301 sudah terjual,” kata Anne.
Rata-rata, KAI melayani sekitar 165.000 pelanggan per hari selama periode libur Paskah ini.
Lebih lanjut, puncak keberangkatan diprediksi terjadi pada Kamis (17/4) dan Sabtu (19/4), seiring banyaknya masyarakat yang memanfaatkan cuti untuk liburan atau pulang kampung.
"Kami terus menjaga kualitas pelayanan mulai dari kebersihan kereta, kesiapan petugas, hingga inovasi digital melalui aplikasi Access by KAI. Kami ingin perjalanan pelanggan tetap menyenangkan dari awal hingga akhir," tuturnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Harga Emas Antam 3 Juli Dijual Rp1,911 Juta per Gram
-
Komisi IV DPR Desak Menteri KKP Tindak Tegas Praktik Penjualan Pulau Kecil
-
Pemkot Surabaya Terapkan Sweeping Jam Malam Anak Mulai 3 Juli 2025
-
KMP Tuni Pratama Tenggelam, Politisi PKB Minta SAR Fokus Penyelamatan
-
Kepala BNN Sebut Lingkungan Positif Pascarehabilitasi Sangat Dibutuhkan Pecandu