Pemerintah dan Industri Harus Rapatkan Barisan Hadapi Tantangan Industri 4.0
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah mengajak para pelaksu industri untuk mengantisipasi tantangan transformasi ketenagakerjaan di era revolusi industri 4.0. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kemnaker, Khairul Anwar saat membuka Kongres Nasional Indonesia Kompeten di Jakarta, Tabu 21 November 2018.
“Akses peningkatan kompetensi yang massif serta kehadiran negara melalui jaminan sosial yang mampu melindungi pekerjaan dan pendapatan warga negaranya menjadi sangat krusial dalam menghadapi revolusi industri 4.0,” kata Khairul Anwar dilansir kemnakergoid.
Baca juga: Kurikulum SMK Perlu Ada Perombakan Besar, Ini Kata Presiden
Menurut Khairul Anwar, pemerintah dan dunia industri harus bekerja sama dalam mengantisipasi menghadapi tantangan pertama yaitu tantangan transformasi keterampilan terutama dalam bidang teknologi.
"Akibat dari perkembangan teknologi, bekerja tidak lagi terbatas oleh ruang dan waktu," kata Khairul Anwar.
Untuk itu, faktor pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi, retribusi pendapatan dan aset sangatlah penting untuk dilakukan.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis