Ketua DPC PKB Malang Soroti Permasalahan BPJS Kesehatan
MALANG, RADARBANGSA.COM- Ketua Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Malang, Ali Ahmad menyoroti permasalahan BPJS Kesehatan yang sangat memprihatinkan di wilayah Malang.
Menurut Ali Ahmad minimnya anggaran BPJS Kesehatan masih dinilai belum bisa mencaver warga miskin.
"Anggaran BPJS Kesehatan itu sekitar Rp 59 miliar, ini masih kurang. Karena sebagai warga miskin belum tercover," kata Ali Ahmad, Selasa, 12 Februari 2019.
Jika merujuk pada data BPJS Kesehatan pada bulan juni 2018, sebanyak 52 persen dari kurang lebih 4 juta warga Malang belum tercover BPJS Kesehatan. Dari 52 persen tersebut, 1 juta dintaranya berasa dari Kabupaten Malang.
Selain itu, kata Ali Ahmad masih ada persoalan di administrasi, warga miskin di Kabupaten Malang masih banyak yang tidak memilik e-KTP.
"Masih banyak yang belum punya e-KTP, sehingga kesulitan untuk dibuat SKTM (surat keterangan tidak mampu_red)," katanya.
Ia pun mencontohkan salah satu warga di Kabupaten Malang yang akhirnya meninggal karena tidak memiliki biaya yang cukup untuk dirawat di rumah sakit.
Selain tak punya biaya, warga tersebut tidak tergabung menjadi peserta BPJS Kesehatan.
"Mau saya bantu pengurusan, orangnya ternyata meninggalkan," tambahnya.
Oleh karenanya ke depan, ia berharap agar anggaran kesehatan untuk Kabupaten Malang dapat ditingkatkan sekaligus pendataan data penduduk lebih gencar dilakukan hingga ke pelosok
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Kalahkan Korea Selatan, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Thomas 2024
-
BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang Hingga 14 Mei
-
BPBD Tangerang Minta Masyarakat Waspadai Perubahan Cuaca
-
Komisi VIII DPR RI Dorong Penambahan Kuota Haji Indonesia
-
Resmi Cerai, Teuku Ryan Wajib Beri Nafkah 10 Juta Per Bulan ke Ria Ricis