Harlah Ke-20, Fraksi PKB Ingin Fokus 5 Hal ini

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI menggelar Harlah (Hari lahir) ke-20 mulai tanggal 29 Oktober hingga 31 Oktober 2019. Pada malam puncak acara, Kamis, 31 Oktober 2019 FPKB akan melaunching buku kinerja FPKB DPR RI.

Memeriahkan acara harlah ini, FPKB juga menggelar kegiatan belajar menjadi anggota Parlemen atau Road to Senayan bersama kaum milenial. Adapun peserta yang diundang seperti Youtuber, Content Creator serta Selebgram.

Baca Juga: Fraksi PKB DPR RI Tunjuk 9 Legislator Terbaik Isi Jabatan AKD

Anggota DPR RI Fraksi PKB Acep Adang Ruhiat mengatakan, ada lima strategi yang difokuskan oelh partai. Yakni bidang pendidikan, kesehatan ekonomi, mengurangi kemiskinan serta pendidikan moral, akhlak dan kepribadian.

"Dalam bidang pendidikan, PKB bakal meningkatkan kualitas SDM di tingkat praktis dan akademisi baik sarana maupun prasarana harus dapat menunjang proses pendidikan, agar dukungan tersebut bisa memiliki output lulusan yang berdaya saing tinggi," kata Acep dalam keterangannya, Selasa, 29 oktober 2019.

Anggota Komisi X ini memaparkan, di bidang kesehatan, PKB mendorong tersedianya dokter, tenaga medis yang profesional, sarana dan alat yang memadai. "Serta Kartu sehat yang tidak memberatkan masyarakat," ujarnya.

Kemudian di bidang ekonomi, lanjutnya, FPKB mendesak peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan cara memperbanyak pendidian dan pelatihan di sektor ekonomi. "Agar terciptanya lapangan pekerjaan di semua sektor untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan juga modal kerja yang memadai," jelasnya.

Baca Juga: Sah! 58 Anggota DPR RI Fraksi PKB Resmi Dilantik, Ini Daftarnya

Legislator asal Jawa Barat itu menambahkan, FPKB juga terus mengupayakan program-program di Kementerian dan bantuan sosial untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran. "Untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran, PKB terus mengupayakan melalui salah satu program-program di Kementerian Desa dan program-program bantuan sosial yang tepat sasaran," tandasnya.

Terakhir, terkait pendidikan moral, akhlak dan kepribadian bangsa juga menjadi fokus utama FPKB. Menurutnya, hal itu bisa dilakukan dengan memperbanyak pendidikan keagamaan dan dakwah di berbagai tempat.