Ratna Juwita: RUU Perubahan Iklim Bentuk Komitmen PKB Melayani Umat

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Ratna Juwita Sari mengatakan bahwa perubahan iklim sangat penting untuk kebaikan Indonesia, bahkan dunia. Untuk itu, FPKB di Komisi VII terus mendorong supaya semua stakeholder turut serta mendukung perubahan iklim.

"Fraksi PKB terus mengamati bagaimana mencermati perubahan iklim ini sebagai bentuk komitmen kita (PKB) untuk melayani umat," kata Ratna saat menjadi pembicara dalam diskusi publik `GreenPartyPKB Mendorong RUU Perubahan Iklim` di Kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu, 4 Desember 2019.

Baca Juga: Soal Revisi PP 23/2010, Ratna Juwita: Wajib Mengacu Pada UU Minerba

Ratna menyampaikan, di Komisi VII FPKB mendorong dua RUU untuk masuk prolegnas 2020, yakni RUU Minerba dan RUU Energi Baru Terbarukan (EBT). Selain itu, ia juga mendorong agar PKB mendukung temuan-temuan serta riset yang bersifat ramah lingkungan.

"Bagaimana kita harus bisa mensupport temuan-temuan yang ramah lingkungan dan sangat bermanfaat untuk umat. Ini bentuk komitmen nyata PKB menyambut Ratifikasi Paris Agreement ke depannya. Disinilah menurut saya posisi PKB," tegasnya.

Legislator dapil Jawa Timur IX (Kabupaten Tuban dan Bojonegoro) ingin PKB menjadi garda terdepan agen perubahan iklim. Menurutnya, hal ini bentuk kontribusi riil PKB dengan mendorong terbentuknya RUU Perubahan Iklim.

"Kita di Komisi VII ditugaskan untuk fokus pada regulasi-regulasi yang ramah lingkungan dan pada akhirnya kita memberikan kontribusi riil tentang perubahan iklim. Kita harus jadi Garda Terdepan untuk agen perubahan. Perubahan dari energi fosil menjadi EBT," ujarnya.

Baca Juga: Ratna Juwita Dorong LIPI Kembangkan Potensi Wilayah Laut Tuban

Terakhir, Ratna menimbau agar masyarakat merubah pola hidup untuk menjaga lingkungan. "Bagaimana kita mengedukasi dan pemahaman pada masyarakat tentang bahaya tingkah laku di mana kurang peka terhadap lingkungan. Contohnya adalah mengurangi sampah plastik," pungkasnya.