BBPLK Medan Gelar Hybrid e-Learning Pariwisata di Palu

MEDAN, RADARBANGSA.COM - Kementerian Ketenagakerjaan melalui BBPLK Medan terus berinovasi dalam mengembangkan kualitas Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) di tengah pandemi Covid-19. Kali ini, BBPLK Medan dengan menggelar pelatihan (workshop) Hybrid e-Learning Pariwisata di Palu.
Bekerja sama dengan Ajar.id dan Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI), BBPLK Medan memberikan pelatihan hybrid yang memadukan pembelajaran daring (online) dengan pelatihan langsung di industri (offfline) kepada 16 pencari kerja (pencaker) di kota Palu, Sulawesi Tengah.
Kepala BBPLK Medan, Muhammad Ali, menegaskan, masa pandemi tidak menjadi penghalang untuk meningkatkan kapasitas pencaker dalam pelaksanaan pelatihan e-learning pariwisata. "Kegiatan hasil kerja sama BBPLK Medan, Disnakertrans Sulteng, dan PHRI, kami memperoleh kuota pelatihan Hybrid e-Learning untuk program pelatihan Housekeeping," ujar Muhammad Ali melalui keterangan tertulisnya, Jumat (28/8/2020).
Menurut M. Ali, pelatihan Hybrid e-Learning Housekeeping merupakan upaya Kemnaker dalam mempersiapkan SDM kompeten bidang perhotelan untuk menyambut kebangkitan industri pariwisata pasca pandemi Covid-19. Selain sertifikat kelulusan, peserta juga akan diberikan kesempatan mengikuti uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat kompetensi di bidang housekeeping.
"Menteri Ketenagakerjaan Ibu Ida Fauziyah optimis bahwa industri pariwisata akan segera bangkit pasca pandemi berakhir, sehingga sebagai salah satu UPTP Kemnaker yang melaksanakan pelatihan kejuruan pariwisata, kami selalu berupaya untuk mempersiapkan SDM unggul dan kompeten untuk menyambut hal itu," tegas Ali.
Tags :
Kemnaker
,
Menteri Ida Fauziyah
Berita Populer
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
Berita Terkini
-
Bupati Meranti Dikukuhkan sebagai Sekretaris Bidang Investasi dan Hilirisasi Apkasi
-
Zita Anjani Beri Nilai Sempurna untuk Banyuwangi sebagai Destinasi Unggulan
-
Pengusaha Tertarik EBT, Gubernur Andra Soni: Banten Terbuka Untuk Investasi
-
Pemkab Sumenep Dorong Legalitas Usaha Rokok Lokal Lewat FGD
-
Mentan Amran Sebut Pemerintah Salurkan 1,3 Juta Ton Beras SPHP Tekan Kenaikan Harga