Nihayatul Wafiroh Ajak Kader Fatayat NU Tidak Antipati Terhadap Politik

| Rabu, 24/02/2021 20:07 WIB
Nihayatul Wafiroh Ajak Kader Fatayat NU Tidak Antipati Terhadap Politik Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh menghadiri seminar nasional yang dirangkai dengan pelantikan PAC Fatayat NU se Kota Lubuk Linggau (foto istimewa)

RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI sekaligus Wakil Kordinator bidang Advokasi PP Fatayat NU, Nihayatul Wafiroh mengajak kader Fatayat NU untuk tidak antipati terhadap politik.

“Kita, kaum perempuan harus terlibat aktif dalam pengambilan keputusan politik. Jangan malah antipati,” kata Ninik saat menghadiri Seminar Nasional yang dirangkai dengan Pelantikan PAC, Ranting & Harlah NU Lubuklinggau, Rabu, 24 Februari 2021.

Ajakan Ninik bagi perempuan untuk tidak antipati terhadap politik bukan tanpa alasan. Dia menjelaskan, ketika perempuan aktif dalam politik, maka demokrasi dan pemberdayaan perempuan bakal meningkat.

Karena itu, Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) asal Banyuwangi, Jawa Timur ini menegaskan bahwa perempuan tidak boleh antipati terhadap politik. “Sebaliknya, mereka harus aktif di politik karena hak Perempuan hanya bisa diperjuangkan oleh Perempuan,” tegas dia.

Ninik menambahkan, perempuan adalah aset, potensi dan investasi yang penting bagi Indonesia dan juga dunia. Terbukti saat ini ada sejumlah pemimpin perempuan yang kiprahnya sangat besar bagi suatu bangsa dan negara.

“Perempuan adalah aset, potensi dan investasi yang penting bagi Indonesia. Mereka tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan, melainkan subjek dari pembangunan,” ungkap Ninik.

Ketua DPP PKB Bidang Kesehatan dan Penguatan Inklusi Disabilitas ini mengakui tingkat partisipasi perempuan dalam konstestasi Pemilu DPR RI memang meningkat. Namun jumlah caleg perempuan terpilih masih belum mencapai angka ideal 30 persen.

“Peran perempuan dalam keterwakilannya di DPR RI belum maksimal. Kuota 30 persen yang tercantum dalam undang-undang sampai saat ini belum pernah tercapai,” tutup Ninik.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Walikota Lubuk Linggau, Prana Putra Sohe, Ketua PWNU Sumatera Selatan, Amiruddin Nahrawi, Ketua PW Fatayat NU Sumatera Selatan, Rima Andarsih, pengurus PCNU dan Fatayat NU Lubuk Linggau.

Tags : PKB , Nihayatul Wafiroh , Fatayat NU , Politik