Singapura Siap Anggap Covid Seperti Flu Biasa dengan Panduan Hidup Ini

| Senin, 28/06/2021 15:24 WIB
Singapura Siap Anggap Covid Seperti Flu Biasa dengan Panduan Hidup Ini Singapura Hidup Berdampingan dengan COVID-19 (foto:istimewa)

RADARBANGSA.COM - Setelah 18 bulan telah bertempur hadapi pandemi COVID-19, Singapura akhirnya mewacanakan untuk mulai menerima hidup berdampingan dengan COVID-19 dengan memasuki era kenormalan baru (new normal).

Mereka meyakini bahwa virus corona penyebab COVID-19 tidak kan hilang dan akan menjadi endemik. Endemik diartikan bawa virus corona SARS-CoV-2 tidak akan hilang dan terus hadir di populasi global selama beberapa tahun kedepan. Yang artinya wabah dapat terus-menerus terjadi seperti hlnya flu biasa.

Gagasan new normal itu disampaikan oleh tiga Menteri (Menteri Industri dan Perdangan Gan Kim Yong, Menteri Keuangan Lawrence Wong, dan Menteri Kesehatan Ong Ye Kung.) yang tergabung dalam Satgas COVID-19 Antar-Kementerian Singapura dalam kolom opini The Straits Times, Kamis, 24 Juni 2021.

"Sudah 18 bulan sejak pandemi dimulai dan warga kita lelah dengan peperangan ini. Semua bertanya, kapan dan bagaimana pandemi berakhir. Kabar buruknya, Covid-19 mungkin tidak akan pernah hilang. Kabar baiknya adalah, itu mungkin untuk hidup normal di tengah-tengah Covid," bunyi pernyataan, dikutip dari The Straits Times.

Warga Singapura harus dapat beraktivitas hidup dengan normal ditengan COVID-19 tanpa harus menjalani karantina dan lockdown. 

Saat ini, Singapura sedang persiapkan blueprint atau cetak biru untuk hidup berdampingan dengan COVID-19 dan emmasuki era new normal. Ada 4 faktor kunci yang diyakini sebagai pendorong new normal terealisasikan di Singapura.

1. Vaksinasi

Vaksinasi Singapura berhasil dilakukan sesuai target, sejak 31 Mei 2021, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menargetkan negara itu mampu menyuntik dua per tiga warganya dengan dosis pertama vaksin Covid-19 pada awal Juli. Kemudian, pada 9 Agustus 2021, yang merupakan Hari Nasional Singapura, sebanyak dua per tiga populasi ditargetkan sudah menerima dua dosis vaksin atau divaksinasi penuh.

2. Testing

Testing dan pengawasan ketat masih akan dilakukan oleh Singapura, tetapi fokusnya akan berbeda. Testing akan diutamakan pada perbatasan negara, untuk mengidentifikasi orang-orang yang masuk ke Singapura, terutama untuk mendeteksi variants of concern.

3. Pengobatan

Singapura memiliki serangkaian perawatan atau pengobatan yang efektif terhadap pasien Covid-19 dan Singapura menjadi salah satu negara yang memiliki angka kematian terendah akibat Covid-19.

4. Tanggung Jawab Sosial

Kesadaran untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, menghindari kumpul-kumpul jika tidak enak badan, serta tetap di rumah saja ketika sakit, adalah sebagian contoh perilaku untuk saling menjaga kesehatan sesama anggota masyarakat.

 

 

Tags : Singapura , New Normal , COVID-19

Berita Terkait