Komisi IX DPR Dukung Vaksin Booster Kedua, Minta Booster Pertama jadi Prioritas

| Senin, 01/08/2022 16:56 WIB
Komisi IX DPR Dukung Vaksin Booster Kedua, Minta Booster Pertama jadi Prioritas Vaksin Booster. (Foto: covidgoid)

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi IX DPR RI, Rahmad Handoyo menyambut positif aturan baru vaksin COVID-19 booster (penguat) kedua atau vaksin dosis keempat untuk para tenaga kesehatan (nakes). Namun, ia mengingatkan pemerintah agar capaian booster pertama bagi masyarakat menjadi prioritas dan mendesak untuk ditingkatkan.

"Kita mendukung booster kedua untuk para tenaga kesehatan, apalagi booster kedua ini kan rekomendasi dari WHO (Organisasi Kesehatan Dunia). Tapi saya ingatkan, capaian boster pertama bagi masyarakat yang masih rendah justru yang harus menjadi prioritas," kata Handoyo dilansir dari laman resmi DPR RI, Senin, 1 Agustus 2022.

Sebagaimana diketahui, pemberian vaksin booster kedua sudah mulai dilakukan sejak Jumat, 29 Juli 2022 kepada 1,9 juta nakes. Akan tetapi, Handoyo mengungkapkan bahwa capaian vaksin booster pertama bagi masyarakat masih rendah.

"Penyuntikan booster kedua atau vaksin keempat ini memang baik tapi sekali lagi, ini bukan prioritas utama. Justru capaian booster pertama bagi masyarakat yang harus ditingkatkan dan dikejar," tuturnya.

Meskipun menganggap booster kedua bukan prioritas, Handoyo tetap mendorong vaksin keempat ini diberlakukan untuk kalangan tertentu, para nakes dan orang-orang yang berisiko tinggi, semisal para lansia, khususnya yang memiliki komorbid. "Booster kedua tetap kita dukung dan dorong agar selain nakes, juga menyasar orang yang berisiko tinggi seperti lansia maupun yang punya komorbid juga. Nah, selanjutnya perlu juga dipikirkan booster kedua untuk masyarakat umum," tukas Politisi PDI-Perjuangan ini.

Menurut Handoyo di tengah menurunnya semangat untuk vaksin, sangat tepat jika persyaratan booster pada mode transportasi tempat perkantoran dan fasilitas umum diberlakukan. "Saya kira langkah yang tepat jika persyaratan booster diberlakukan ke tempat umum. Kebijakan seperti ini akan kembali meningkatkan kesadaran masyarakat untuk booster," tandasnya.

Tags : DPR RI , Vaksin Booster , COVID-19 , Nakes , Indonesia