Sri Mulyani Pastikan Kebijakan Automatic Adjustment Tak Ganggu Program Prioritas Kementerian

| Selasa, 28/02/2023 21:53 WIB
Sri Mulyani Pastikan Kebijakan Automatic Adjustment Tak Ganggu Program Prioritas Kementerian Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan RI). (Foto: Setkab RI)

RADARBANGSA.COM – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati memastikan kebijakan automatic adjustment atau pencadangan belanja Kementerian/Lembaga (K/L) yang diblokir sementara tak mengganggu anggaran prioritas Kementerian/Lembaga (K/L).

“Semua prioritas yang paling penting tetap jalan. Coba cadangkan 5 persen yang dianggap tidak prioritas,” kata Menkeu Sri Mulyani Indrawati di Jakarta, Selasa, 28 Februari 2023.

Sri Mulyani meminta masing-masing K/L dapat memprioritaskan belanja yang benar-benar penting sehingga tetap dapat mencapai sasaran strategis dan program dari masing-masing K/L.

“Setiap Kementerian/Lembaga tahu persis belanja mereka, bukan kami yang menentukan. Kita memberikan amplopnya besar itu dan kemudian beliau-beliau yang harus mengelolanya,” ujar Menkeu Sri Mulyani.

Di sisi lain, lanjut Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan belanja K/L hingga akhir tahun anggaran rata-rata sebesar 94 hingga 95 persen, tidak menyentuh angka 100 persen. Sehingga, pencadangan 5 persen tersebut tidak memengaruhi kinerja dan tetap bisa mencapai target pembangunan dari masing-masing K/L.

“Biasanya belanjanya juga enggak sampai 100 persen. Yang paling hebat itu biasanya bisa 98 persen. Rata-rata mereka di 94 persen hingga 95 persen. So actually, saya itu sebetulnya mengatakan 5 persen yang sering enggak kepakai itu saya bintangin ya Bu, Pak. You can do semua programnya,” tukasnya.

Tags : automatic adjustment , Kementerian , APBN

Berita Terkait