Daniel Johan Ingatkan Pemerintah Pastikan Stok Beras 1,2 Juta Ton Aman Hingga 2024

| Senin, 31/07/2023 18:22 WIB
Daniel Johan Ingatkan Pemerintah Pastikan Stok Beras 1,2 Juta Ton Aman Hingga 2024 Daniel Johan (Anggota Komisi IV DPR RI). (Foto: DPR RI)

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan mengingatkan pemerintah untuk memastikan negara memiliki stok sekitar 1,2 juta ton untuk dibawa (carry over) ke tahun 2024. Hal ini menjadi perhatiannya lantaran sebagai bentuk langkah antisipasi stabilitasi pasokan dan harga pangan.

"Dan prioritaskan agar pengadaan beras berasal dari produksi dalam negeri, sehingga program-program Pemerintah untuk rakyat turut membantu petani-petani kita, yang belakangan juga kesulitan dalam pendistribusian hasil tanam mereka," kata Daniel seperti dilansir dari laman resmi DPR RI, Senin, 31 Juli 2023.

Tak hanya itu, Daniel Johan juga meminta Pemerintah menyalurkan bansos beras dengan kualitas yang baik untuk rakyat. Ditegaskannya, bantuan beras yang diberikan harus sesuai standar.

"Sebagai mitra Komisi IV DPR, Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog diharapkan dapat melakukan perencanaan dan menyiapkan target tersebut dengan baik. Salah satunya dengan menyerap beras dari petani kita sendiri," paparnya.

Politisi Fraksi PKB ini menyebut, DPR terus fokus mengawal program-program bantuan pemberian bahan pangan seperti bansos beras ini. Ia mengingatkan agar program bansos beras disalurkan tanpa menimbulkan kesulitan bagi rakyat.

"Pengawasan harus dilakukan dengan seksama. Jangan sampai rakyat mendapat bantuan tapi diminta biaya lain-lain untuk menebusnya. Atur sistem pengawasan sedemikian rupa untuk menutup lubang-lubang potensi pungli," tegas Daniel.

Komisi IV DPR juga meminta Pemerintah bekerja sama dengan pihak berwajib untuk menghindari berbagai bentuk pelanggaran. Seperti, kata Daniel, modus distribusi fiktif yang biasa dilakukan saat penyaluran distribusi di lapangan dan juga adanya pungli dari oknum-oknum kepada penerima manfaat.

"Program bantuan bagi rakyat kecil harus diawasi dengan ketat dalam penyalurannya. Kita tidak ingin program yang baik ini disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab sehingga menyengsarakan rakyat," tukasnya.

Tags : DPR RI , Beras , Pangan , PKB , Indonesia