Cak Imin: PKB Komitmen Berjuang untuk Masyarakat Dunia Akhirat

KENDAL, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri reses bersama Anggota Fraksi PKB DPR RI. Reses yang digelar sejak Sabtu, 5 Agustus 2017 tersebut dijalani dengan sejumlah kegiatan konstruktif. Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menuturkan, reses bersama adalah yang pertama kali digelar. Dimulai dengan panen raya padi di Bandung, ziarah ke makam pahlawan nasional perempuan Cut Nyak Dien di Sumedang, menanam 19000 pohon di kaki gunung Slamet Banyumas, dan diakhiri dengan bedah rumah serta bantuan irigasi di Kendal. Cak Imin tiba di Kendal sekira pukul 17.00 WIB dan langsung menuju lokasi penyerahan bantuan bedah rumah dan irigasi. Dalam sambutannya, Cak Imin mengungkapkan seluruh kegiatan yang telah dijalaninya adalah bukti PKB peduli kepada masyarakat, terutama yang kurang mampu. “PKB berkomitmen untuk terus berjuang demi kesejahteraan masyarakat, membangun masyarakat dunia dan akhirat, bukan hanya demi kepentingan sesaat,” kata Cak Imin dilansir dpwpkbjateng.com di Kendal, Minggu 6 Agustus 2017. Kendal adalah salah satu Kabupaten yang terletak di sebelah barat Kota Semarang, Jawa Tengah. Di Kabupaten yang juga wilayah Daerah Pemilihan Anggota FPKB, Alamuddin Dimyati Rois ini, tingkat kemiskinan masih cukup tinggi. Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Kendal tahun 2014 mencapai 11,80 persen, dan di tahun 2015 turun menjadi 11,62 persen, kemudian di tahun 2016 sebesar 11,33 persen, hanya turun 0,29 persen dari tahun sebelumnya. Karenanya, langkah Cak Imin hadir secara langsung di Kendal dan menyuguhkan sejumlah bantuan penting kepada masyarakat di Kendal sudah tepat. Dalam hal ini, PKB harus senantiasa bermanfaat secara nyata bagi masyarakat, khususnya yang kurang mampu. “Jika PKB nanti menang, insya Allah PKB bermanfaat untuk kemaslahatan ummat,” tukas Cak Imin. Sebelumnya, Wakil Bendahara Umum DPP PKB, Bambang Susanto menyampaikan, program bedah rumah tersebut merupakan salah satu wujud komitmen PKB membantu warga kurang mampu di Kendal. “Program ini kami prioritaskan untuk warga yang belum memiliki rumah layak dan lantai bangunannya belum disemen,” kata Bambang kepada radarbangsa.com. Karya bakti bedah rumah tersebut, kata Bambang, dilakukan dengan mengganti rumah yang semula memiliki fisik bangunan tidak layak, kini dibangun kembali dengan menggunakan bahan yang kokoh dan layak huni. “Kalau kondisi perekonomian mereka lemah, paling tidak huniannya harus layak, dan PKB hadir untuk itu,” kata Bambang. Untuk diketahui, FPKB menyalurkan bantuan senilai 8,38 Milyar di Kendal dengan rincian sebagai berikut:

1. Bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) Desa Tamangede Kecamatan Gemuh sejumlah 92 rumah senilai 1, 2 Milyar
2. Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Desa Gebang Kec. Gemuh sejumlah 105 rumah senilai 1, 4 milyar
3. Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Desa Pamriyan Kecamatan Gemuh sejumlah 100 rumah senilai 1, 3 milyar
4. Bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) Desa Galih Kecamatan Gemuh sejumlah 59 rumah senilai 650 juta
5. Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Desa Rejosari Kecamatan Kangkung sejumlah 65 rumah senilai 850 juta
6. P3TGAI irigasi untuk sepuluh desa senilai 1, 78 Milyar, dan
7. PISEW untuk lima desa senilai 1, 2 Milyar.

(AZ)

Tags :