Peserta Reuni 212 Hujat Gus Muwafiq, PBNU Membela

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Harian bidang Hukum PBNU, Robikin Emhas menyayangkan sikap peserta Reuni 212 di kawasan silang Monas, Jakarta pada Senin, 2 Desember 2019, yang menghujat Ulama Muda NU, KH. Ahmad Muwafiq.
Hujatan tersebut ditulis sejumlah peserta Reuni dalam sebuah spanduk bertuliskan “Hai Muwafiq, Nabi mulia diasuh oleh orang mulia”.
Menurut Robikin, tidak sepantasnya mereka membentangkan spanduk tersebut, terlebih mereka hanya bersandar pada sebuah potongan video Gus Muwafiq yang tidak utuh.
“Siapapun yang komentar potongan video Gus Muwafiq, simak video utuh, dengan durasi 1 jam: 53 menit. Perhatikan menit Ke-3 sampai Ke-7. Bandingkan video yang dipotong dan viralkan. Agar terhindar dari melepaskan teks dari konteks,” tulis Robikin Emhas disertai link Youtube tentang ceramah Gus Muwafiq.
Selang satu jam berikutnya, Robikin kembali mengomentari persolan tersebut dengan menyertakan video penjelasan atau klarifikasi dari Gus Muwafiq.
Diketahui, aksi membentangkan spanduk kritik terhadap Gus Muwafiq oleh peserta Reuni 212 dilatarbelkangi oleh isi ceramah berbentuk video yang dipotong dan viral.
Isi ceramah tersebut dinilai menghina Nabi Muhammad karena Gus Muwafiq menyebut waktu kecil rembes (ingusan) saat diasuh oleh kakeknya.
Gus Muwafiq diketahui mengisi ceramah di acara maulid di Dusun Tempel, Desa Ngeaji, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 6 September 2019.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
PKB Minta Pemerintah Serius Cari 3 Jemaah Haji yang Hilang di Makkah
-
Bali Butuh Empat Underpass Baru Untuk Atasi Kemacetan Di Kawasan Perkotaan
-
BKKBN Jatim Luncurkan Lima Program Cegah Stunting di Peringatan Harganas
-
Sekolah Rakyat Berkonsep Boarding School, Kemensos Diminta Antisipasi Tiga “Dosa” Pendidikan
-
Harga Emas Antam 1 Juli Naik Rp16.000 per Gram