Gelar Aksi Peringatan May Day, KSPI Suarakan 5 Isu

| Rabu, 01/05/2019 09:12 WIB
Gelar Aksi Peringatan May Day, KSPI Suarakan 5 Isu Presiden Jokowi menerima kunjungan Presiden KSPI Said Iqbal di Istana Bogor (dok IG @hanifdhakiri)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Sebanyak 50 ribu buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan melakukan aksi peringatan Hari Buruh atau May Day 2019.

Kali ini KSPI mengemas May Day dengan cara mengelar rapat akbar di Lapangan Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Rabu 1 Mei 2019. Mereka membawa lima tuntutan pada Hari Buruh tahun ini.

Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, aksi peringatan May Day tahun ini mereka mengangkat tema "Kesejahteraan Buruh dan Demokrasi Jujur Damai".

"Demi tegakkan demokrasi yang jujur dan damai, KSPI menyerukan kepada kaum buruh untuk ikut serta mengawal form C1 di KPU wilayah masing-masing," kata Said Iqbal saat dikonfirmasi awak media.

Adapun 5 isu yang akan disuarakan adalah sebagai berikut:

1. Tolak Upah Murah.

2. Hapus Outsourcing dan Pemagangan yang Berkedok Outsourcing.

3. Tingkatkan Manfaat Jaminan Kesehatan dan Jaminan Pensiun.

4. Turunkan Tarif Dasar Listrik dan Harga Sembako.

5. Tingkatkan Kesejahteraan dan Pendapatan Guru dan Tenaga Honorer serta Pengemudi Ojek Online (Ojol).

Tags : Buruh , KSPI , Said Iqbal