Aktivitas Ekspor Indonesia Sepanjang 2019 Menurun
JAKARTA, RADARBANGSA.COM – Sepanjang 2019, nilai ekspor Indonesia mengalami penurunan dari tahun 2018. Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia di tahun 2019 adalah US$167,53 miliar, menurun 6,94 persen dibandingkan sepanjang periode 2018 yang mencapai US$180,01 miliar.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada tahun 2019 nilai ekspor Indonesia kebanyakan didominasi oleh sektor non migas yang menyumbang 92, 52 persen dengan komposisi industri pengolahan sebesar 75, 5 persen, industri tambang 14,81 persen, industri pertanian 2,16 persen. Sementara itu sektor migas hanya menyumbang sebesar 7,48 persen.
Sebanyak 13 Negara yang menjadi alokasi pangsa pasar Ekspor Non Migas. Pasar terbesar adalah Tiongkok dengan presentase 16,68 persen disusul oleh Amerika Serikat sebesar 11,41 persen dan Jepang sebesar 13,75 persen. 10 negara sisanya adalah India, Singapura, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Taiwan, Belanda, Jerman, Australia dan Italia. Berdasarkan wilayah, Ekspor ke Negara Asean lebih besar dibanding Uni Eropa.
Berdasarkan ekspor asal barang, Provinsi Jawa Barat merupakan wilayah terbesar pengekspor dengan nilai US$29,94 miliar, diikuti oleh Provinsi Jawa Timur dengan nilai US$18,67 miliar dan Kalimantan Timur sebesar US$16,41 miliar.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
BNPB Imbau Masyarakat Daerah Longsor Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
-
Polisi Ungkap Omzet Judi Online yang Dibongkar Capai Rp30 Miliar
-
Taklukan KSPSI 1973, FSP RTMM Juara Bulutangkis Pekan Olahraga Buruh Tangerang
-
Kuartal Pertama 2024, Sri Mulyani Ungkap Pemerintah Pusat Telah Belanjakan Rp427 Triliun
-
Pemkot Tangerang Raih Pengharggan Pemerintah Daerah Terbaik