Kemenperin Tampilkan 170 Co-Exhibitors di Hannover Messe 2020

| Senin, 10/02/2020 09:31 WIB
Kemenperin Tampilkan 170 Co-Exhibitors di Hannover Messe 2020 Kemenperin Libatkan 170 Co-Exhibitors di Hannover Messe 2020 (Foto: Kemenperin)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah akan kembali mengikutsertakan Indonesia di ajang Hannover Messe Tahun 2020. Kemenperin dalam pernyataan resminya mengatakan paviliun nasional Indonesia siap melibatkan 170 co-exhibitors.

Di Tahun 2019, pameran Hannover Messe telah menarik sebanyak 215.000 pengunjung dari 91 negara dan 6.500 exhibitors yang mewakili 73 negara. Pameran tersebut menghasilkan sekira 5,6 juta kontrak bisnis.

Direktur Jenderal Ketahanan Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin, Doddy Rahadi menjelaskan di kesempatan emas ini, Indonesia akan mempromosikan para pelaku industri, lembaga riset dan startup Indonesia dan mengangkatnya dalam seminar dan konferensi, baik di paviliun Indonesia maupun di kegiatan-kegiatan yang diagendakan penyelenggara.

“Paviliun Indonesia memiliki tema “Making Indonesia 4.0. Konsepnya akan terbagi menjadi tiga area, yaitu Area General Purposes (Conference, Business Meeting area), Area Making Indonesia 4.0, dan Area Hannover Messe Display Category,” ungkap Doddy dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu, 8 Februari 2020.

Menurut Doddy, Tema “Making Indonesia 4.0” dipilih untuk menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia telah memiliki cetak biru untuk mengimplementasikan strategi industri 4.0 di Indonesia. Tema ini juga akan disandingkan dengan tagline Connect to Accelerate. “

Untuk tagline “Connect to Accelerate” maknanya adalah sebuah ajakan dan undangan kepada semua pemangku kepentingan di dalam maupun luar negeri untuk bersinergi dengan tujuan mempercepat pertumbuhan industri Indonesia melalui penerapan teknologi industri 4.0.

Indonesia juga akan melibatkan sejumlah perusahaan di lima sektor yang menjadi prioritas pada Making Indonesia 4.0 yaitu Automation, Motion and Drives, Digital Ecosystem, Energy Solutions, Engineered Parts & Solutions, dan Future Hub.

Doddy menilai Indonesia memiliki peluang besar dalam memacu sektor industri nasional agar berdaya saing global, terutama melalui kerja sama bidang investasi, teknologi, dan sumber daya manusia (SDM). Di Hannover Messe 2020, peluang ini harus bisa direbut dan dimanfaatkan

Tags : Hannover Messe , Kemenperin

Berita Terkait