Belanja Pemerintah Naik Jadi Rp382 Triliun

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan bahwa belanja Pemerintah Pusat di Bulan April naik untuk berjaga-jaga dalam menangani COVID-19. Selain itu belanja pemerintah ini juga dialokasiakan dalam bentuk bantuan sosial kepada masyarakat miskin, rentan miskin dan yang paling terdampak.

"Belanja pemerintah pusat naik Rp382 triliun, lebih tinggi dari tahun kemarin Rp370 triliun, transfer daerah Rp241 triliun yang sudah ditransfer," jelasnya dalam keterangan resmi Kementerian Keuangan, Kamis 21 Mei 2020.

Namun, secara keseluruhan Wamenkeu menilai belanja negara turun negatif 1,4% karena dilakukan realokasi anggaran untuk yang sifatnya belanja barang. Belanja barang dibuat efisiensi, termasuk perjalanan dinas. Sementara belanja pegawai tetap berjalan dan belanja sosial didorong. 

"Kita perlu berjaga-jaga untuk kesehatan, sudah dialokasikan tetapi uang harus ada. Begitu juga belanja sosial," tegasnya.