Wamenkeu: 2021 Menjadi Tahun Pemulihan Ekonomi

| Rabu, 18/11/2020 11:23 WIB
Wamenkeu: 2021 Menjadi Tahun Pemulihan Ekonomi Jakarta, Indonesia di Sore Hari (Doc: Azamara)

RADARBANGSA.COM – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menyatakan bahwa tahun 2021 nanti akan menjadi tahun pemulihan ekonomi.

Sebelumnya di Tahun 2020, seluruh negara di dunia mengalami penurunan perekonomian, termasuk Indonesia. Namun demikian, hal tersebut merupakan bagian dari path to recovery sehingga pada tahun 2021 diperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di sekitar 5%.

“Kita berlomba-lomba dengan negara lain untuk menciptakan path to economic recovery tanpa meningkatkan kasus Covid-19, tanpa meningkatkan infeksi. Path to recovery adalah sesuatu yang terus harus kita perjuangkan dan kita laksanakan,” kata Wamenkeu dalam keterangannya Rabu 17 November 2020.

Ia melaporkan sejak awal tahun, pemerintah telah memperkirakan tekanan akan muncul di berbagai sektor, seperti di sektor konsumsi, investasi, ekspor dan impor. Maka dari itu, konsumsi pemerintah harus menjadi bantalan ekonomi.

Data BPS menunjukkan bahwa konsumsi pemerintah pada kuartal III 2020 merupakan satu-satunya komponen dari pembentuk Produk Domestik Bruto (PDB) yang tumbuh positif.

“Konsumsi pemerintah yang menjadi bantalan pertumbuhan ekonomi, support-nya bisa positif. Konsumsi pemerintah membantu pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” ungkap Wamenkeu.

Lanjut, harapannya di kuartal IV 2020 terjadi pemulihan kegiatan ekonomi disertai dengan protokol kesehatan yang lebih kuat.

Pihaknya juga akan mengusahakan adanya vaksin Covid-19, baik itu dengan produksi sendiri maupun mengakses vaksin di dunia internasional.

“Vaksin menjadi elemen yang sangat penting untuk membangun kepercayaan, membangun percaya diri, supaya kita bisa melakukan aktivitas ekonomi dengan lebih baik,” tukas Wamenkeu.

 

Tags : Pemulihan Ekonomi , Wamenkeu

Berita Terkait