Pemerintah Diminta Alokasikan Stimulus untuk Industri Perfilman

RADARBANGSA.COM – Stakeholder industri perfilman mengusulkan adanya alokasi stimulus untuk mendukung pemulihan ekonomi di sektor perfilman dari dampak pandemi.

Dalam audiensi yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto dan beberapa perwakilan stakeholder perfilman seperti Triawan Munaf, Mira Lesmana, Dian Sastro, dan sebagiannya itu terdapat bahasan bahwa pemerintah wajib mendukung pulihnya sektor perfilman Indonesia.

Para insan perfilman juga sepakat akan membuat lebih rinci lagi terkait ide-ide yang telah disampaikan. Rincian tersebut akan disusun oleh working group yang ada dan tentunya juga didukung oleh riset-riset sebagaimana yang diminta oleh Pemerintah.

“Saya telah membaca usulan-usulan yang disampaikan terkait alokasi dana pemulihan ekonomi nasional untuk sektor perfilman. Dari audiensi ini saya berharap bisa mendapatkan data-data yang konkret dan akuntabel sehingga bisa mendukung Pemerintah dalam mengambil keputusan, khususnya kebijakan mendukung pemulihan di sektor perfilman,” kata Menko Airlangga, Sabtu 20 Maret 2021.

Para perwakilan perfilman tersebut lantas menyampaikan bahwa sejak industri film diangkat dari Daftar Negatif Investasi (DNI) di tahun 2016, industri film Indonesia mengalami peningkatan 20% dari segi investasi.

Pada akhirnya industri film tanah air mampu tumbuh dan masuk dalam 10 industri film terbesar di dunia. Hal ini merupakan pencapaian tertinggi sepanjang sejarah industri perfilman Indonesia.

Mereka mengharapkan pencapaian ini tidak hanya menjadi kenangan, dan berharap pemerintah dapat mendukung pertumbuhan industri perfilman.