Dikepung Sentimen Positif, Rupiah Tengah Hari Menguat 7 Poin

| Selasa, 11/01/2022 12:09 WIB
Dikepung Sentimen Positif, Rupiah Tengah Hari Menguat 7 Poin Rupiah dan Dolar AS (Foto: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Kurs rupiah diprediksi menguat terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini. Penguatan rupiah terdorong oleh perbaikan data konsumsi dan dicabutnya larangan eskpor batubara.

Mengutip Bloomberg, Selasa pukul 11.57 WIB, kurs rupiah tengah diperdagangkan pada level Rp14.292 per dolar AS. Posisi tersebut menunjukkan penguatan 7 poin atau 0,05% apabila dibandingkan dengan posisi penutupan pasar spot pada Senin sore di level Rp14.299 per dolar AS.

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra mengatakan nilai tukar rupiah kemungkinan masih lanjut menguat terhadap dolar AS memanfaatkan sentimen positif pasar terhadap aset berisiko.

"Pelaku pasar mungkin melihat perbaikan data ekonomi terutama di sektor konsumsi. Data penjualan ritel beberapa negara membaik. Tingkat keyakinan konsumen Indonesia bulan Desember juga terlihat stabil yang bisa mengindikasikan tingkat konsumsi stabil," kata Ariston seperti dikutip, Selasa 11 Januari 2022.

Selain itu, pelaku pasar juga melihat langkah pemerintah dalam melunakkan ekspor batubara. Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan pada Senin Malam, memutuskan untuk membuka keran ekspor batubara secara bertahap.

Langkah itu diambil setelah mempertimbangkan pasokan yang mulai terpenuhi dan desakan dari negara pengekspor seperti Jepang, Korea Selatan dan Filipina.

Namun demikian, pasar masih mewaspadai kemungkinan kenaikan suku bunga acuan AS yang dipercepat. Ini bisa menahan penguatan rupiah terhadap dollar AS.

“Rupiah mungkin masih bisa menguat ke area Rp14.270 - Rp14.250 per dolar AS. Dengan potensi resisten di kisaran Rp14.320 per dolar AS," tutup Ariston. 

Tags : Rupiah , Kurs Rupiah