Pemerintah Optimalkan Belanja Negara untuk Produk Dalam Negeri

| Rabu, 18/05/2022 18:33 WIB
Pemerintah Optimalkan Belanja Negara untuk Produk Dalam Negeri Industri Baja (Doc: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Pemerintah akan mengoptimalkan pembelian produk-produk industri dalam negeri melalui pengadaan barang dan jasa baik oleh pemerintah maupun BUMN.

Menteri Perindustrian Agung Gumiwang Kartasasmita mengatakan optimalisasi belanja produk dalam negeri ini diharapkan bisa memacu kinerja perekonomian nasional.

“Jadi, yang perlu diperhatikan sekali adalah kualitas belanjanya. Sebab, percepatan realisasi belanja ini harus betul-betul disegerakan untuk menjaga konsumsi dan daya beli,” jelasnya.

Agus mengemukakan, saat ini potensi belanja pemerintah pusat dan daerah mencapai Rp1.071,4 triliun, dan Rp400 triliun di antaranya akan diserap melalui belanja produk-produk dalam negeri sepanjang tahun 2022.

“Sampai saat ini, tercatat nilai komitmen pembelian Produk Dalam Negeri (PDN) sebesar Rp216,77 triliun dari 18 kementerian/lembaga, 34 Pemprov, dan 276 Pemkot/Pemkab,” ungkapnya.

Menperin menegaskan, pihaknya bertekad untuk terus menjalankan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN). Program ini bertujuan agar produk industri dalam negeri dapat diserap dalam proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah pusat dan daerah, hingga BUMN.

“Sampai 7 April 2022, terdapat 13.891 produk industri dalam negeri dengan nilai tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) lebih dari 40%, dan terdapat sebanyak 7.574 produk industri dengan nilai TKDN antara 25-40%,” sebutnya.

Lebih lanjut, menurut Agus, program P3DN merupakan langkah konkret keberpihakan terhadap industri dan produk dalam negeri guna memberikan kesempatan bagi industri dalam negeri untuk berkembang dan meningkatkan daya saingnya.

 “Sehingga para pelaku industri kita juga akan mampu bertarung di kancah global,” imbuhnya.

Tags : produk dalam negeri , belanja negara

Berita Terkait