IMF Turunkan Perkiraan Pertumbuhan Negara Asia Pasifik
RADARBANGSA.COM - Dana Moneter Internasional menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi untuk Negara kawasan Asia Pasifik.
IMF menurunkan proyeksi menjadi 4,2% - dari yang awalnya ditetapkan sebesar 6,5 di tahun 2022.
Mengutip Bloomberg, penurunan pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh invasi Rusia ke Ukraina, perlambatan ekonomi China, dan kenaikan suku bunga global.
"Risiko yang kami soroti dalam perkiraan April - termasuk pengetatan kondisi keuangan yang terkait dengan kenaikan suku bunga bank sentral di Amerika Serikat dan harga komoditas yang melonjak karena perang di Ukraina - terwujud," tulis Krishna Srinivasan, direktur Asia dan Departemen Pasifik, dikutip Jumat 29 Juli 2022.
IMF memperkirakan China akan tumbuh 3,3%, turun dari proyeksi pertumbuhan 4,4% pada April lalu.
IMF memperingatkan, penurunan China bisa berdampak cukup besar pada mitra dagang regionalnya.
"Jepang dan Korea, dua ekonomi regional terbesar yang terintegrasi erat dengan rantai pasokan global dan China, juga akan melihat pertumbuhan yang lambat karena permintaan eksternal yang lebih lemah dan gangguan pada rantai pasokan," tandas Shrinavan.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
BNPB Imbau Masyarakat Daerah Longsor Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
-
Polisi Ungkap Omzet Judi Online yang Dibongkar Capai Rp30 Miliar
-
Taklukan KSPSI 1973, FSP RTMM Juara Bulutangkis Pekan Olahraga Buruh Tangerang
-
Kuartal Pertama 2024, Sri Mulyani Ungkap Pemerintah Pusat Telah Belanjakan Rp427 Triliun
-
Pemkot Tangerang Raih Pengharggan Pemerintah Daerah Terbaik