TLKM akan Gabungkan Bisnis Telkomsel dan Indihome

RADARBANGSA.COM - PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) berencana menggabungkan kedua bisnisnya fixed broadband dan nirkabel sebagai bagian dari perombakan perusahaan.

Mengutip Bloomberg, Telkom tengah membahas rencana tersebut dengan penasihat keuangan. Penggabungan bisnis Telkomsel dan Indihome tersebut diperkirakan meningkatkan nilai tambah hingga miliaran dolar.

Laporan keuangan terbaru menyebutkan, bisnis seluler Telkom, yang dikenal dengan Telkomsel (35% sahamnya dimiliki oleh Singtel), memiliki 176 juta pelanggan pada tahun 2021. Sementara itu, layanan fixed broadband Telkom, dengan merek IndiHome, memiliki 8,6 juta pelanggan menguasai pangsa pasar sekitar 80%.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengkonfirmasi bahwa perusahaan yang sedang dalam proses menggabungkan bisnis fixed broadband dan nirkabel. Namun ia tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Reorganisasi bisnis Telkom akan sejalan persiapan Indonesia untuk mendorong pertumbuhan bisnis  e-commerce dan teknologi keuangan.

Saham Telkom telah naik sekitar 9% tahun ini, dengan nilai perusahaan sekitar USD29,6 miliar. Harga TLKM melejit 3,1% pada Kamis kemarin, peningkatan terbesar dalam lebih dari dua pekan. Telkom diekspektasikan akan mendapat manfaat dari anggaran pemerintah - yang tercermin dalam RAPBN 2023 - yang mendukung 30 juta usaha kecil untuk  menggunakan sistem digital pada tahun 2024. (