Laba Bersih Naik, BBCA Jadi Top Trending di Sesi Opening
RADARBANGSA.COM - Selang 60 menit usai perdagangan dibuka, saham BBCA menjadi saham paling banyak yang diperdagangkan dengan nilai transaksi Rp188,7 miliar di level Rp8.700 per lembar.
Sebelumnya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melaporkan pertumbuhan laba bersih sebesar Rp40,74 triliun pada 2022, atau naik 29,6 persen (year-on-year). Nilai tersebut merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Perseroan.
Berdasarkan materi paparan Analyst Meeting FY2022 yang dikutip Kamis (26/1), perolehan laba bersih tersebut didukung oleh penyaluran kredit di sepanjang tahun lalu yang mencapai Rp711,26 triliun atau bertumbuh 11,7 triliun.
Sementara itu, total dana pihak ketiga (DPK) per akhir 2022 mencapai Rp1.039,72 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 6,5 persen dibanding per akhir 2021 yang senilai Rp975,95 triliun.
Selain BBCA, terdapat saham BOGA dengan nilai transaksi Rp181,6 miliar di harga Rp1.265 per lembar. Lalu BBRI dengan nilai transaksi Rp78,7 miliar di Harga BBRI Rp4.640 per lembar.
Adapun pergerakan IHSG hingga pukul 10.57 menguat 0,71% ke posisi 6.913. Level tertinggi sementara yaitu 6.926 dan terendah di level 6.887 yang konsisten di zona hijau.
Sejumlah sentimen positif dari Wall Street, harga komoditas, dan laporan keuangan perbankan domestik yang solid diperkirakan akan menjadi modal bagi IHSG untuk melanjutkan pergerakan positif pada perdagangan hari ini.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
-
Luca Marini Sebut Motor Honda Semakin Lemah di MotoGP 2024
-
Bandara Soetta Catat Layani 2,5 Juta Penumpang Selama Angkutan Lebaran
-
Luar Biasa! Timnas Indonesia U-23 Tundukkan Australia
-
Pembangunan Tol Palembang-Betung Ditargetkan Tuntas Akhir 2025
-
Bandara Soetta Raih Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024 versi Skytrax