Harga Minyak Turun dipicu Krisis Perbankan Regional

| Rabu, 26/04/2023 09:01 WIB
Harga Minyak Turun dipicu Krisis Perbankan Regional Kilang Minyak (Foto: Wajibbaca)

RADARBANGSA.COM - Harga Minyak turun 2% ke level terendah bulan ini, dipicu krisis perbankan regional yang menyebabkan kekhawatiran investor terhadap perlambatan ekonomi. 

Harga minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup merosot USD1,96, atau 2,4%, menjadi USD80,77 per barel, terendah sejak 31 Maret atau tepat sebelum OPEC mengumumkan rencana untuk memangkas produksi, demikian laporan Reuters, Rabu pagi WIB.

Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, menyusut USD1,69, atau 2,2%, menjadi USD77,07 per barel, juga terendah bulan ini.

Pada sesi Senin, kedua kontrak itu melesat lebih dari 1%. Kepercayaan konsumen Amerika jatuh ke level terendah sembilan bulan pada April, menimbulkan kekhawatiran tentang resesi sehari setelah kejatuhan bank regional AS, First Republic.

"Harga minyak tampak seolah-olah akan meningkat sebelum kekhawatiran perbankan muncul kembali," kata Phil Flynn, analis Price Futures Group.

Dolar menguat di tengah kekhawatiran yang mendalam tentang laba perusahaan dan ekonomi global. Dolar yang lebih kuat menekan permintaan minyak dengan membuat komoditas lebih mahal bagi pembeli yang memegang mata uang lain.

Harga emas juga mendatar karena dolar menguat, sementara saham Wall Street tersungkur karena laporan laba yang lemah mengipasi kekhawatiran ekonomi.

Tags : Minyak , Brent