Utang Luar Negeri Turun di Triwulan III

| Kamis, 16/11/2023 08:03 WIB
Utang Luar Negeri Turun di Triwulan III Karyawan Bank Tunjukkan Uang Pecahan Rupiah Rp50.000 dan Rp100.000 (Foto: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2023 sebesar USD393,7 miliar atau sedikit turun dibandingkan dengan posisi ULN pada akhir triwulan II 2023 sebesar USD396,5 miliar.

Kepala Departemen  Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono mengatakan penurunan posisi ULN ini terutama bersumber dari ULN sektor publik. Dengan perkembangan tersebut, ULN Indonesia secara tahunan mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,1% (yoy) atau melanjutkan kontraksi pada triwulan sebelumnya sebesar 1,2% (yoy).

Untuk posisi ULN pemerintah pada akhir triwulan III 2023 tercatat sebesar USD188,3 miliar atau turun dibandingkan dengan posisi triwulan sebelumnya sebesar USD192,5 miliar. Secara tahunan ULN pemerintah ini tumbuh sebesar 3,3% (yoy). 

"Penurunan posisi ULN pemerintah dipengaruhi oleh perpindahan penempatan dana investor nonresiden pada pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik ke instrumen lain seiring dengan volatilitas di pasar keuangan global yang meningkat," ujar Erwin dalam keterangannya, Rabu 15 November 2023.

Sementara itu untuk ULN swasta pada periode itu sebesar USD196,0 miliar atau lebih tinggi dibandingkan dengan posisi triwulan sebelumnya sebesar USD194,6 miliar. Secara tahunan, ULN swasta kembali mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 3,8% (yoy) atau melanjutkan kontraksi pada triwulan II 2023 sebesar 5,3% (yoy).

"Kontraksi pertumbuhan ULN tersebut bersumber dari lembaga keuangan dan perusahaan bukan lembaga keuangan yang masing-masing mengalami kontraksi sebesar 3,5% (yoy) dan 3,9% (yoy)," sambungnya.

Tags : ULN , Utang Luar Negeri , ULN