Menhub Sebut Puncak Arus Balik Nataru pada 1-2 Januari 2024

| Selasa, 26/12/2023 07:02 WIB
Menhub Sebut Puncak Arus Balik Nataru pada 1-2 Januari 2024 Budi Karya Sumadi (Menteri Perhubungan RI). (Foto: Setkab RI)

RADARBANGSA.COM - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa puncak arus balik periode Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 akan terjadi pada tanggal 1-2 Januari 2024.

"Kalau sebelum tahun baru mungkin (arus mudik) tidak terlalu banyak karena memang banyak yang sudah mudik. Tapi nanti di tanggal 1 dan 2 (Januari 2024) terjadi puncak," kata Budi Karya usai meninjau Posko Pusat Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin, 25 Desember 2023.

Oleh karena itu, dia meminta penyedia layanan transportasi darat, laut, udara dan perkeretaapian untuk membuka penjualan tiket lebih awal agar pelayanan kepada para pemudik dapat berlangsung baik.

Selain itu, dia juga menyampaikan bahwa puncak arus mudik di hampir semua jalur terjadi pada 23 sampai 24 Desember, kecuali jalur laut yang berlangsung lebih lama.

Dalam kesempatan itu, Budi Karya menyampaikan berdasarkan hasil tinjauan Posko Pusat Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, jumlah pergerakan pemudik pada Senin ini mengalami penurunan.

Beberapa titik yang berpotensi mengalami kepadatan seperti Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ketapang, Tol Cipali dan Bandara Soekarno-Hatta juga terpantau lebih landai dari perkiraan Kementerian Perhubungan.

"Setelah kita melakukan pengamatan terhadap tempat-tempat kita identifikasi dengan kemacetan yang tinggi dan punya problem yaitu di Merak, Ketapang, Cipali, Soetta (Soekarno-Hatta) ternyata semua berjalan dengan baik," ujar Menhub Budi.

Akan tetapi, ungkap Menhub, terdapat titik krusial yang masih mengalami kepadatan lalu lintas yaitu Tol Cikupa. Oleh karenanya, dia meminta pihak kepolisian dan operator jalan tol untuk terus berkoordinasi dalam mengatasi kepadatan di titik tersebut.

"Saya harapkan operator Astra untuk berkoordinasi dengan Polri untuk mendapatkan suatu upaya improvement apakah cukup seperti itu atau apakah ada contraflow," tukasnya.

Tags : Menhub RI , Arus Balik , Nataru , Januari